Sejak menit awal kedua tim bermain saling menyerang. Arema FC mendapatkan peluang ketika crossing dari Johan Alfarizi mampu ditanduk oleh Charles Lokolingoy, namun masih belum berbuah gol. Pada menit 18, Sutanto Tan melakukan tendangan dari luar kotak penalty, tapi sepakannya masih diatas mistar gawang dari Arema FC.Â
Persis kembali mendaptkan peluang emas ketika crossing Moussa Sidibe mampu didapatkan oleh Ramadhan Sananta. Sayang Sananta belum mampu mencetak gol. Kombinasi Sidibe dan Sananta nampaknya kembali membuahkan peluang emas, ketika Sidibe memberikan umpan kepada Sananta namun sayang Sananta belum mampu dikonversikan menjuadi gol. Skor imbang 0-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Masuk dibabak kedua, Arema bermain lebih agresif demi menambah gol. Terbukti pada menit 59, Muhammad Riyandi melakukan kesalahan ketika dirinya dipressing oleh Lokolingoy, dan bola hilang dari kaki Riyandi sehingga Lokolingoy berhasil mencetak gol pertama, skor menjadi 1-0. Pada menit 71, Dalberto mencetak gol melalui headingnya, namun wasit memustuskan gol tersebut tidak sah karena Dalberto offside.
Lokolingoy kembali mencetak gol untuk Arema FC melalui skema serangan balik cepat. Skor menjadi 2-0 hingga babak kedua usai. Arema kini memastikan diri lolos ke final Piala Presiden dan akan menghadapi Borneo FC.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H