2024 seperti film, kira-kira film apa yang paling pas menggambarkannya? Saya mencoba memikirkan hal ini, dan tiba-tiba teringat sebuah film animasi berjudul Soul.
Pernahkah kita bertanya-tanya, jika hidup sepanjang tahunFilm produksi Pixar yang tayang pada Natal tahun 2020 ini mungkin sudah tak asing lagi bagi banyak orang. Selain kisahnya yang menyentuh, film ini membawa saya kembali ke kenangan tahun 2020, masa di mana pandemi melanda dunia. Saat itu, semua aktivitas dilakukan dari rumah, termasuk ketika saya memulai perjalanan studi lanjut.
Bukan perkara mudah, saya menghadapi dua penyesuaian sekaligus. Di satu sisi, saya harus menjalani kuliah sebagai mahasiswa dengan pola baru. Di sisi lain, saya juga harus mengajar dengan cara serupa. Tidak terbayang begitu besarnya tantangan diajar-mengajar dalam suasana sepenuhnya daring.
Tahun 2024 dan Joe Gardner: Perjuangan yang Tak Pernah Usai
Tahun ini, saya merasa seperti Joe Gardner, sang tokoh utama dalam Soul, seorang guru musik yang memiliki mimpi besar ingin menjadi musisi jazz terkenal.
Meskipun usianya tak lagi muda, Joe tetap gigih mengejar cita-citanya. Ada kemiripan yang saya rasakan. Tahun 2024 ini adalah tahun besar bagi saya, tahun di mana saya berharap menyelesaikan studi lanjut.
Namun, sama seperti Joe, perjalanan ini penuh tantangan. Ada kalanya saya merasa lelah dan gamang, bertanya-tanya, “Apakah saya mampu menyelesaikan semua ini?" Kalimat ini yang menjadi penyemangat:
Boleh merasa lelah, tapi jangan menyerah.
Namun demikian, film Soul mengingatkan saya pada satu pelajaran penting. Fokus yang berlebihan pada pencapaian terkadang membuat kita lupa menikmati hidup. Kita lupa merasakan kebahagiaan sederhana, seperti Joe yang baru menyadari nikmatnya hal-hal kecil saat tubuhnya bertukar dengan 22, sang jiwa muda.
Di tahun 2024 ini, saya belajar untuk berhenti sejenak. Memaknai hal-hal sederhana seperti saat menikmati secangkir teh hangat atau sekadar bercanda dengan orang-orang terdekat. Saya belajar bahwa hidup tidak hanya tentang mencapai tujuan, tetapi juga tentang merayakan setiap langkah kecil di sepanjang perjalanan.
Syukur, Pelajaran Terbesar dari Soul