JAKARTA - Aplikasi Karaoke Smule tentunya sudah tidak asing lagi bagi para penimat musik yang hobi bernyanyi. Satu dari sekian banyak aplikasi karaoke tren masa kini yang tersedia dalam kantong smartphone berbasis android, tampaknya Smule menjadi wadah terfavorit untuk menggali potensi diri bisa dilihat dari banyaknya jumlah rating pengguna yang telah mengunduh. Para pengguna yang terdiri dari masyarakat luas berbagai kalangan, umum, bahkan ada juga yang sudah menjadi artis sekalipun ikut menggunakan aplikasi karaoke ini. Selain untuk sekedar menyalurkan hobi, pelepas penat di kala senggang, meluapkan emosi, aplikasi ini juga dijadikan sebagai ajang pencarian bakat bahkan juga menjadi ajang promosi lagu para artis. Dan tidak hanya itu, fitur-fitur yang tersedia membuat kita menjadi lebih mudah mengenal banyak orang. Media sosial yang tercipta dari aplikasi karaoke, menjadikan Sing Smule tempat yang tepat dimana persahabatan banyak orang bisa terjalin. Tidak peduli dia siapa, berasal darimana, tidak peduli suaranya bagus atau tidak, tidak peduli semua itu, semua orang bisa terhubung dengan kolab bersama. Seiring dengan berjalannya waktu, Grup-grup kolab di Sing Smule pun semakin banyak bermunculan. Ada yang dijadikan tempat mengasah olah vokal dan kemudian berkolaborasi, ada yang sekedar mencari support agar mendapat folower dan like terbanyak, ada juga yang sekedar seru-seruan/gila-gilaan bersama demi menunjukkan eksistensi kebersamaan mereka. Semoga semua dampak positif ini bisa bertahan lama. Karena banyak aplikasi serupa yang bermunculan namun kerap tercemar oleh konten-konten negatif yang kurang berfaedah. Dari sekian banyak grup yang ada di Smule, Mc Family ternyata juga menjadi bagian didalamnya. Sebuah grup dengan anggota 15 orang, mereka kompak menjalin persahabatan hingga bertahun-tahun lamanya. Memiliki hobi dan minat yang sama membuat mereka semakin erat menjalin persahabatan bahkan tidak hanya di dunia maya, tapi sampai ke dunia nyata. Tepatnya disebut keluarga baru yang tercipta dengan bernyanyi bersama. "Karena Smule kami di pertemukan, dengan ini kami terhibur, bisa berbagi banyak hal, saling mendukung satu sama lain, saling berbagi suara, karena dengan ini hidup kami lebih berwarna dan juga karena dengan bernyanyi bisa menyatukan kita." Ujar Lely ,salah satu anggota MC Fams menjelaskan. "Hubungan persahabatan bagai susunan tangga nada yang tebentuk untuk dilalui dalam alur sebuah lagu, terkadang ada not-not sulit di taklukan, terkadang nada yang kurang tepat tentunya bisa merusak keindahan lagu, maka pada saat itu butuh penunjang yaitu siasat cerdas dalam tehnik berharmonisasi. Begitu pula hubungan persahabatan kami, tidak selalu seirama, banyak perbedaan yang membuat kami percaya bahwa diantara banyaknya grup Smule , kami juga tidak luput dari munculnya masalah. Namun perbedaan itu menjadikan kami semakin kuat dan selalu ada agar saling melengkapi." Tutur Putri, yang juga salah satu bagian dari MC Fam's menambahkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H