Mohon tunggu...
Muhammad Yusril Koto
Muhammad Yusril Koto Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya adalah seorang guru mengaji, kelahiran Binjai Sumatera Utara. Dengan hobi dibidang dakwah menjadi ciri khas dalam hidup sehari hari.

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Pengaruh Pilpres pada Pilkada 2024 di Kota Binjai

9 Agustus 2024   16:42 Diperbarui: 9 Agustus 2024   17:03 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Binjai, Sumatera Utara) Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden pada tahun 2024 sudah selesai dilaksanakan, pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka terpilih menjadi presiden dan Wakil Presiden periode 2024 s/d 2029.

Pasangan presiden dan wakil presiden terpilih akan dilantik pada 20 Oktober 2024 lebih kurang sebulan sebelum Pilkada serentak akan dilaksanakan. Kota Binjai menjadi salah satu di antara 508 Kabupaten/Kota yang mengadakan Pilkada serentak tahun 2024 dan Sumatera Utara menjadi salah satu provinsi di antara 37 Provinsi di Indonesia yang mengadakan Pilkada serentak.

Pilkada pertama kali dilakukan pada tahun 2005 sesuai dengan perundang-undangan. Uniknya, Pilkada 2024 akan dilaksanakan serentak se Indonesia setelah perhelatan Pilpres 2024 yang baru saja dilaksanakan.

Pada Pilpres yang dilaksanakan pada 14 Februari 2024 kemarin menjadi pemenang oleh pasangan calon Prabowo Subianto dan Ghibran Rakabuming Raka yang diusung oleh beberapa partai di antaranya Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, PBB, Gelora, Garuda, Prima dan PSI.

Media Sosial Fb
Media Sosial Fb

Pengumuman pendaftaran calon kepala daerah akan dimulai pada tanggal 24 Agustus 2024 sesuai dengan jadwal tahapan yang tertera. Sejauh ini hanya baru tiga pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Binjai yang kelihatan berpasangan, tiga pasangan bakal calon tersebut adalah Donal Anzar Simanjuntak dan Andri Alfisah (Gerindra dan Nasdem), Zainuddin Purba dan Hendro Susanto (PKS)
Amir Hamzah dan Hasanul Jihadi (Demokrat dan PPP).

Jika dilihat dari pengaruh pasangan bakal calon walikota dan wakil walikota Binjai, maka akan diketahui bahwa adanya kedekatan yang intens pada pasangan bakal calon di Pilkada 2024. Kita sebut saja pasangan Donal Anzar Simanjuntak dan Andri Alfisah, Donal yang merupakan adik kandung Dahnil Anzar Simanjuntak (mantan Ketua Umum PP. Pemuda Muhammadiyah/Juru Bicara Presiden terpilih Prabowo Subianto) memiliki kedekatan yang sangat erat. Dan begitu juga pasangan bakal calon Amir Hamzah dan Hasanul Jihadi keduanya adalah kandidat yang memiliki kedekatan khusus pada menantu presiden saat ini yang merupakan bakal Calon Gubernur Sumatera Utara.

Zainuddin Purba dan Hendro Susanto saat ini diusung oleh PKS, diketahui juga bahwa PKS di pemilihan Gubernur Sumatera Utara mengarah pada pasangan menantu presiden Jokowi yaitu Boby Nasution.

Partai pengusung Pilpres 2024 pada pasangan yang terpilih yaitu Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, PBB, Gelora, Garuda, Prima dan PSI pada Pilkada 2024 di Kota Binjai pecah dalam mengusung bakal calon. Karena Gerindra sebagai partai presiden terpilih mengusung Donal dan Andri, Demokrat sebagai partai pengusung presiden terpilih mengusung pasangan Amir Hamzah dan Hasanul Jihadi, sedangkan partai Golkar belum menentukan muara di mana kapal akan bersandar.

Media Sosial Fb 
Media Sosial Fb 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun