lelah tanpa ujung
terik matahari membakar kesabaran
keluhan bebas merdeka
meratapi hela napas sengsara
kedamaian telah pergi
pohon kenyamanan berkulit duri
berenang dalam kolam air mata
mengadu tiada arti
masalah enggan pergi
namun demikian
kembali renungkan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!