Mohon tunggu...
Yusep Hendarsyah
Yusep Hendarsyah Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer, Blogger, Bapak Dua Anak

Si Papi dari Duo KYH, sangat menyukai Kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kereta Malam Menuju Jakarta

24 Maret 2011   15:09 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:28 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Cerita malam bermula

ketika mata mulai terantuk sepi

di tangan kananku berselimut buku-tebal seperti paket bom yang sedang marak

dan sebelah kiri tergenggam buku kisah kereta pagi  mengejar cinta

malam jumat tiba

ketika kubasuhkan air ke seluruh sendi kehidupanku

malam jumat tak ada yang istimewa

dia sama seperti malam-malam lainnya

seperti titah Penugasnya

bahwa malam ini harus lebih baik dari malam lainnya

====

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun