Mohon tunggu...
Yusep Hendarsyah
Yusep Hendarsyah Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer, Blogger, Bapak Dua Anak

Si Papi dari Duo KYH, sangat menyukai Kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kalau Sakit, Fokus Saja Pada Pemulihan Kesembuhan!

20 Desember 2017   16:27 Diperbarui: 21 Desember 2017   09:56 651
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat saya tiba di lokasi di Mall Kota Kasablanca lantai 15  saya langsung diantar panitia untuk ke meja  pelayanan kesehatan . Tercatat gula darah saya  98 (Sembilan puluh delapan)  di meja ini tertera nama  Rumah Sakitnya Mitra Keluarga. Pindah ke meja  lainnya, tampaklah meja untuk cek kolesterol ,petugasnya dari RS Mayapada di sini  kolesterol saya agak tinggi (209) dari normal maksimal 200 . Saya mengamininya karena dari pagi hingga siang makanan yang saya santap tinggi kolesterolnya.

Dua meja saya lalui dan kini ke meja  lainnya dari RS Siloam  untuk mengecek Tensi  darah. Masya Allah tinggi tensinya 130/80 . Terakhir sayapun mencoba ke meja berikutnya  RS Royal Taruma untuk pengecekan kesehatan beriktnya . Dari pengalaman ini saya meyakini bahwa setiap orang berpotensi akan terganggu kesehatannya bila pola hidupnya tidak terjaga (baik pola tidur maupun pola makan).=

Bolehkan kalau kita memilih untuk tidak sakit? Tentu saja itu sangat dianjurkan. Sakit apalagi di rawat di rumah sakit banyak sekali tidak enaknya. Dari yang tidak bisa menerima keadaan sampai pada ketidakmampuan financial pembayarannya. Kalau itu terjadi bagaimana?

Nah pertanyaan itulah yang mendasari kenapa ada sebuah penelitian, di mana hasilnya adalah dari 100 persen kemalangan meninggal dunia 80 persennya adalah dimulai dari yang namanya sakit karena suatu penyakit. Persis tetangga saya di atas,  selebihnya disebabkan oleh faktor yang lainnya. Perawatan di rumah sakit setiap saat mengalami kenaikan biaya karena disebabkan berbagai faktor salah satunya faktor inflasi.

Apa itu PRUMedical Network ?

Layanan inovatif untuk kenyamanan rawat inap para pasien  yang menjadi  nasabah asuransi.  Ibu lusi yang memiliki dua anak remaja kembali menuturkan ketika mengalami kemalangan  itu, dirinya menjadi lega karena keputusannya untuk berasuransi memberikan Kenyamanan terhadap dirinya dan keluarganya.  salah satu anaknya yang bernama jelita ketika terdiagnosa menderita usus buntu dan membutuhkan dana cukup besar tersebut akhirnya bebas biaya karena tercover asuransi.

Dengan jumlah 42 rumah sakit yang  tersebar di 23 kota besar  di Indonesia  adanya layanan yang diberikan  berupa kemudahan  proses administrasi  di rumah sakit , jaminan ketersediaan kamar di rumah sakit, souvenir untuk keluarga yang menemani akan menambah kualitas pelayanan yang diberikan kepada pasien.

whatsapp-image-2017-12-20-at-15-08-32-5a3a2abb5e13730c3219a0b2.jpeg
whatsapp-image-2017-12-20-at-15-08-32-5a3a2abb5e13730c3219a0b2.jpeg
BUKANKAH FOKUS PADA PEMULIHAN ITU PENTING?

whatsapp-image-2017-12-20-at-15-08-28-5a3a2afabde5750a9a15fec4.jpeg
whatsapp-image-2017-12-20-at-15-08-28-5a3a2afabde5750a9a15fec4.jpeg
Seiring dengan  semakin meningkatnya kebutuhan kepastian akan jaminan kesehatan bagi masyarakat, terutama yang telah memiliki asuransi, maka pelayanan  rumah sakit yang efisien, nyaman dan berkulitas  harus hadir . Dalam acara  peluncuran dan peresmian program tersebut, tercatat 2,4 juta nasabah telah tersebar di seluruh Indonesia yang akan mendapatkan layanan ini.

*Ketika jaminan ketersediaan kamar rawat inap, di mana pasien berhak untuk mendapat fasilitas peningkatan kelas kamar  rawat inap apabila kelas kamar yang sudah  ditentukan tidak tersedia, dan pasien  cukup membayar  sesuai dnegan harga kamar di awal;

*Ketika ada fasilitas tambahan bagi keluarga pasien sebagai dukungan  perlengkapan selama masa rawat inap, seperti kupon makanan dan/.atau minuman dan pemberian fasilitas lain untuk mendukung kenyamanan saat menemani pasien tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun