Aku Mengenal Dia Dalam Amnesia
noktah hitam masih terlihat jelas dan nyata
panas hujan gesekan angin pun tak kuasa
di antara timbunan debu masih mewarna
tiada terhapus kenangan cinta pertama
sedikit tersenyum menatap langit senja
aku tak percaya kini duduk disampingnya
apa kabar jawabmu hanya anggukan kepala
kini dia sudah tak mengenali aku ini siapa
aku tak tahu pasti akibat trauma
tertangkap kosong di tatapan mata
aku akan bersamamu meski kau amnesia
tak peduli pandangan orang ku tetap setia
kau pun seperti mengenalku baru saja
tak mengapa itu lebih aku suka
tanpa beban masa lalu kita
memulai hidup bersama
kembali aku kan kembali dari kisah semula
meyakinkan dirimu semua takkan sia-sia
doa dan harapan tak henti bersuara
mengingatmu meski kau telah lupa
bila menanti terlalu lama
bukan suatu kendala
hatimu kian terbuka
sungguh bahagia
Depok, 24 Agustus 2022
-----yusafiati------
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H