hingga lapuk diri
masih adakah kini
inilah makna rezeki
benar yang kita miliki
makanan sebatas energi
tak tahu esok bisa menikmati
pakaian indah pembungkus diri
berguna hingga lapuk tak diminati
kenyataan kini belum lapuk telah diganti
bosankah kurang banyaklah tak mengerti
sepenuh hasrat sepanjang ingin terpenuhi
rezeki yang Allah berikan akan lebih berarti
jangan biarkan pakaianmu sepi menyendiri
menangis tanpa air mata menatap lemari
merah hijau kuning biru ungu bergradasi
coklat hitam abu-abu putih setia menanti
tertib mengantri mengikuti suasana hati
bila  kan berguna mode cepat berganti
hidup makmur tak mampu dipungkiri
fungi dan manfaat berbaur gengsi
utamakan tutup aurat harga diri
bijak memilih tak mubazir beli
masuk keluar silih berganti
niscaya tetap muat isi
tak sesak di sini
Depok, 27 Juli 2022
-----@-----
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H