Mohon tunggu...
Yus Afiati
Yus Afiati Mohon Tunggu... Guru - Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Seorang ibu rumah tangga yang belajar dan mengajar, menanamkan akar agama yang kuat kepada generasi muda untuk menjadi manusia yang manfaat, mencari ridho Allah.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dosa di Keheningan

11 Juni 2022   02:05 Diperbarui: 11 Juni 2022   02:18 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Dosa di Keheningan

 apa yang terlintas dalam benakmu        adakah sesuatu terpikir di akalmu         hendak apakah jemari tanganmu       rencana besar apa di agendamu

 pintu jendela tertutup aman                       tiada mata lain saat sendirian     menurutmu itu ada kesempatan             bebas lepas tanpa pengawasan

 sungguh saat itu dalam kelengahan           dua matamu singgah di keasyikan       terlena pandangan nafsu nyaman         antara hitam putih bermunculan

 di keheningan tanpa gangguan               antara iman ingkar berebutan                       dia yang unggul tundukkan                   sumpah janjimu ingatkan

terucap berat tuk melepaskan        istighfarmu dosa pun berguguran    bersyukur masih ada sebuah tangan  menarik selamat dari jurang kemaksiatan

 di keheningan berlindung kepada Tuhan     cenderung tenang tapi menghanyutkan   jika hidayah Allah tak lekas diberikan   berkat seseorang pernah mendoakan

Depok, 11 Juni 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun