 Ghibahmu Rasa Ingin  Tahumu
Terusik tawamu yang terbahak+bahak
Ingin kubalik ke bilik teriak untuk beranjak
Duhai kawan sudahlah hentikan semua lawak
Akhiri persaingan karena merusak otak
Katakan yang baik dan bijak
Ghibah melanda hati penuh rasa ingin tahu lebih banyak
Harimu dipenuhi syak
Imun tubuh semakin tebal menolak
Bahaya ghibah makin tampak
Akankah tersadar diri menghormati hak
Huru hara aib orang lain cuma hoak
Tadahi buih emas kau rusak
Ingkari diri melupakan jejak
Dosamu mengikat diri tak sanggup bergerak
Awasi ke mana kata-kata berpihak
Kalaulah tahu serupa makan daging bangkai saudara sendiri kau bisa terhenyak
Kumpullah bersama hamba yang berjiwa tegak
Erat berpegang tali agama yang mutlak
Puaskan ingin tahu tanpa ghibah bersemarak
Obati hati segeralah menjauhi perkumpulan yang merusak
Depok, 29 November 2021
=====================
Ide dari perkumpulan emak-emak penggemar seblak  pengedar berita hoak. Sudahlah Mak, pulanglah kan belum masak!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
