Mohon tunggu...
Yus Afiati
Yus Afiati Mohon Tunggu... Guru - Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Seorang ibu rumah tangga yang belajar dan mengajar, menanamkan akar agama yang kuat kepada generasi muda untuk menjadi manusia yang manfaat, mencari ridho Allah.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ketika Dia Kembali

14 Oktober 2021   00:08 Diperbarui: 14 Oktober 2021   00:11 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola melambung pun kan kembali ke bumi. Itu perlu menanti/istockphoto.com

Bismillah


            Ketika Dia Kembali

Ceria remaja seketika membisu
Terjerat terpikat gejolak nafsu
Citra diri menyimpan kesungguhan bukan palsu
Andai saja dia tahu hasratku melayang laksana tisu

Bodohnya aku bersembunyi di sela pohon tauge
Mengintai dirinya berdansa rege
Lincah gayanya sang idola abege
Apalah diriku hanya penikmat lezatnya dage

Mengulas senyummu semakin ganteng
Adakah tempat di sudut hatimu biar kurasa anteng
Riuh bersorak setinggi genteng
Semakin dewasa bertambah mateng

Bila kau berjalan aku berlari
Bila mengingatmu langit berseri
Biru melembut cerah matahari
Indahnya sepanjang pagi hingga sore hari

Kala itu aku belum percaya
Tak berani berucap apalagi berharap-harap memilikinya
Hingga suatu saat datang cahaya
Kau palingkan sejenak rindu untuk semesta raya

Tiga puluh lima tahun mengabdi
Terganti dengan seratus lima hari bersemedi
Hanya saja tersisa hutang budi
Mengenangmu  di setiap  tulang  dan sendi



Depok, 14 Oktober 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun