Mohon tunggu...
yusran anwar
yusran anwar Mohon Tunggu... -

saya adalah mahasiswa Politeknik Negeri Ujung Pandang jurusan T.KIMIA angkatan 2008. no HP: 085255972666

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kehilangan Bukan Akhir dari Segalanya...

19 September 2010   14:27 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:07 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

terkadang kita kehilangan orang yang kita sayangi dan kita cintai yang membuat kita kecewa sehingga berujung pada perasaan hati yang sakit bahkan bisa menyisahkan rasa trauma yang mendalam akibat dari kehilangan itu sendiri.. banyak hal yang terjadi akibat dari kehilangn itu sendiri. terkadang orang sering termenung memikirkannya, terpaku pada satu pemikiran hanya kepada dia yang telah hilang dan bahkan terkadang rasa penyesalanpun yang menghatui.. pernahkah kita sedikit berfikir bahwa yang sesungguhnya terjadi pada hidup kita dgn kehilangn sesuatu yang di cintai itu merupakan kisah2 dari perjalanan hidup kita, apakah kita ingin terus berada di episode2 ini ataukah kita berlanjut di episode kehidupan kita yang banyak menyisahkan tanda tanya dan menjanjikan sebuah kebahagiaan baru, hidup ini dipenuhi sebuah pilihan.. kita dapat menarik hikmah dari kehilangan itu sendiri.. 1. krn kehilangan kita dapat menjadikan sebuah bahan koreksi jika suatu saat kita telah menemukan sesuatu sehingga sesuatu itu tidak akan pernah hilang lagi untuk yang kedua kalinya... 2. karena kehilangan kita sadar bahwa sesuatu yang ada pantas untuk dipertahankan. baik itu benda binatang peliharaan maupun pacar bagi play boy hehe^_^ 3. karena kehilanagn kita sadar bahwa indahnya sebuah kebersamaan.. 4. karena kehilangn kita sadar bahwa ada konsekwensi dari sebuah penemuan... -- > semoga bermanfaat make you who else loses

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun