Hari ini sudah berbulan-bulan lamanya aku tidak juga menemui terang
Pada malam-malam sunyi aku terus mendengarkan celoteh Ego yang terus membuatku jauh dan jauh
Tak ingat aku menemui siang, atau memang kini semua hanya tentang rembulan
Namun rembulanku tertutup awan, diantara kabut dan bilasan hujan
Kadang aku berpikir tentang tetesan kesejukan
yang mungkin mengalir jika aku turuti Ego
Aku tak bisa bedakan mu lagiÂ
Kau bersembunyi menjadi waham-waham yang terus kuturuti
Yah aku menurutimu ketika kau buat aku bersinar, menancapkan tombak kekuasaan atas diriku
Kemudian kau membuatku terus bergeliat dalam waktu-waktu yang tak kuingat siapa sebenarnya Aku
Ketika akhinya aku memutuskan menerimamu dalam bagian diriku