Program MSIB Kampus Merdeka, yang diinisiasi oleh Ditjen Dikti Kemendikbudristek, menyediakan platform bagi mahasiswa untuk mengoptimalkan potensi sesuai dengan minat dan bakat melalui pengalaman praktik di dunia kerja sebagai persiapan awal karier. Dengan adanya program ini, saya berkesempatan untuk memperluas pengetahuan dan mengembangkan diri serta karier saya di Digital Amoeba, sebuah bagian dari salah satu perusahaan BUMN terkemuka, PT Telkom Indonesia Tbk.
Digital Amoeba adalah Corporate Innovation Lab milik PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. yang menginkubasi dan mengakselerasi ide-ide karyawannya untuk menciptakan inovasi digital dan talenta digital. Misi utama dari Program Digital Amoeba (PDA) adalah menjadi pionir perubahan, meningkatkan kualitas Telkom, dan menciptakan keunggulan dalam persaingan di masa mendatang. Melalui Amoeba, Telkom telah berhasil melahirkan 597 produk, 13 diantaranya telah berkembang menjadi bisnis mandiri. Beberapa produk dan layanan hasil dari Amoeba, seperti BigBox, Netmonk, SmartEye, Sprinthink, GameQoo, Tomps, dan lainnya, telah diarahkan untuk melayani publik.
Digital Amoeba menyediakan beberapa posisi magang seperti Scrum Master, Product Owner, Inovation Manager, Junior Graphic Designer, UI/UX Designer, Data Analyst, FrontEnd dan BackEnd Developer, Digital Marketing, dan Content Writer. Saya berkesempatan menjadi Content Writer dan bertugas menghidupkan konten di halaman LinkedIn dan Instagram, merancang rencana konten, menciptakan teks publikasi, juga menganalisis data. Dengan pendekatan komunikasi yang berorientasi pada pelanggan (customer centric), kreativitas menjadi unsur kunci dalam setiap langkah. Saya harus senantiasa berinovasi dan mengikuti tren terkini agar konten yang dihasilkan tetap relevan di mata audiens yang menjadi sasaran.
Digital Amoeba mewujudkan kultur kerja yang menyenangkan dan progresif. Merangkul prinsip-prinsip scrum dan agile mindset untuk menciptakan lingkungan kerja yang penuh inovasi. Didalamnya, tim tidak hanya berkolaborasi, tetapi juga bersifat responsif terhadap perubahan dengan menggunakan metode scrum sebagai fondasi yang memupuk ketelitian dan adaptabilitas. Terlebih lagi, atmosfer terbuka dan penuh komunikasi di Digital Amoeba menjadi pilar bagi kolaborasi yang efektif di antara anggota tim. Pendekatan komunikatif ini bukan hanya menyuburkan gagasan kreatif, tetapi juga menciptakan ruang untuk eksperimen dan pengembangan solusi inovatif dengan penuh semangat.
Pengalaman ini tidak hanya memberikan pengetahuan praktis dan keterampilan baru kepada saya, tetapi juga membentuk pola pikir yang inovatif dan berorientasi pada solusi. Dengan mengeksplorasi dunia inovasi di Digital Amoeba, saya membuktikan bahwa Merdeka Belajar Kampus Merdeka mampu memberikan pengalaman belajar yang mendala
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H