Mohon tunggu...
PMM KEL 86
PMM KEL 86 Mohon Tunggu... Apoteker - Mahasiswi Farmasi

Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Terobosan Inovatif Pengelolaan Limbah: Kelompok 86 PMM Universitas Muhammadiyah Malang Memanfaatkan Limbah Minyak Jelantah Menjadi Sabun Batang

22 Februari 2024   20:36 Diperbarui: 23 Februari 2024   16:30 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
PMM KELOMPOK 86 GEL 8

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang kembali menunjukkan kepedulian mereka terhadap masyarakat dengan mengadakan kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) di Dusun Kemukuh, Desa Tembokrejo, Jember. PMM, sebuah platform bagi mahasiswa UMM untuk berkontribusi dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat, mencakup program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diorganisir oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM). Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Dalam upaya untuk memberikan dampak positif pada masyarakat, PMM kelompok 86, beranggotakan Syahrira Mumtaz, Rizka Nur 'Izzani, Nadya Nurhaliza, Yurinda Ariani, dan Ameylia Ika dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Ibu Indri Wahyuningsih, S.Kep, Ns., M.Kep, telah merancang berbagai program dan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan pendidikan di lingkungan sekitar. Salah satu inisiatif yang menarik adalah pelatihan keterampilan yang diadakan untuk mengajarkan warga cara mengolah limbah minyak jelantah menjadi sabun batang yang berguna.

Pelatihan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa-mahasiswa tersebut pada Rabu, 7 Februari 2024 dihadiri oleh warga Dusun Kemukuh, Tembokrejo, Jember yang antusias. Mereka tidak hanya berfokus pada pendidikan dan peningkatan kesadaran lingkungan, tetapi juga memberikan solusi konkret yang dapat membantu mengurangi dampak negatif limbah terhadap lingkungan.

Dalam pelatihan ini, para peserta diajarkan tentang bahaya limbah minyak jelantah bagi lingkungan dan kesehatan manusia. Mereka juga diberikan pengetahuan tentang teknik-teknik sederhana untuk mengolah limbah tersebut menjadi sabun batang yang dapat digunakan sehari-hari. Langkah-langkah praktis seperti proses pengumpulan, pengolahan, dan pembentukan sabun dijelaskan secara rinci agar para peserta dapat dengan mudah mengikuti dan menerapkannya di rumah mereka sendiri.

Selain manfaat langsung bagi lingkungan, pelatihan ini juga memberikan dampak positif dalam hal ekonomi dan sosial. Dengan mengubah limbah menjadi produk yang memiliki nilai jual, warga dapat memperoleh pendapatan tambahan. Hal ini juga membantu mengurangi penggunaan sabun komersial yang seringkali mengandung bahan kimia berbahaya.

Salah satu peserta pelatihan, Ibu Nunik, menyambut baik inisiatif ini. "Saya sangat senang bisa belajar cara membuat sabun dari limbah minyak jelantah. Selain membantu lingkungan, saya juga bisa memanfaatkan limbah yang tadinya tidak terpakai menjadi produk yang berguna."

Sementara itu, Kepala Dusun Kemukuh, Bapak Sutaji, menyatakan kebanggaannya terhadap kontribusi mahasiswa dalam program ini. "Kami sangat mengapresiasi inisiatif mahasiswa dalam membantu masyarakat secara langsung. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan dan memberikan dampak positif yang lebih luas bagi lingkungan dan masyarakat."

Inisiatif pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa ini menunjukkan betapa pentingnya peran aktif generasi muda dalam menjaga lingkungan dan memberikan solusi terhadap permasalahan lingkungan yang semakin kompleks. Dengan kreativitas, pengetahuan, dan semangat untuk berbuat baik, mereka mampu membawa perubahan positif yang signifikan bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.

Dengan adanya kegiatan pelatihan keterampilan membuat sabun dari limbah minyak jelantah ini, diharapkan masyarakat dapat lebih peduli terhadap lingkungan dan memiliki keterampilan yang dapat meningkatkan kesejahteraan mereka. Semoga kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun