Ku tangkap kunang-kunang
Saat malam bersinar terang
Dia tiada di saat siang
Entah kemana dia menghilang
Ku tangkap kunang-kunang
Di kala malam selalu terbang
Hinggap sebentar di pohon tumbang
Lalu kembali tinggi melayang
Ku tangkap kunang-kunang
Namun kulihat dia berperang
Berebut madu di atas kembang
Di lerai dengan sebilah pedang
Oh mengapa sungguh malang
Salah sasaran si kunang-kunang
Tersia-sia nyawa meregang
Karena terpikat aroma kembang
Kunang oh si kunang-kunang
Singkat sangat hidupmu sayang
Manis madu hanya terbayang
Hanya sesaat dapat di pandang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H