Mencari kerja? Gampang-gampang susah! Begitulah yang dialami sebagian besar pencari kerja ketika memasuki usia produktif, ataupun setelah menamatkan level pendidikan tinggi. Banyak calon pekerja yang mutar kemana-mana sampai capek, belum juga ketemu jodoh pekerjaan yang diinginkan.
Tak sedikit yang putus asa, sehingga kehilangan jati dan percaya diri dan menyerah! Sebagian besar memilih sikap pragmatis saja, ketimbang menganggur terlalu lama menerima apa saja pekerjaan yang ada, kendati tidak sesuai dengan harapan, skill dan latar belakang pendidikannya.
Harus diakui bahwa umumnya job seeker tidak memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup untuk menemukan jenis pekerjaan yang sesuai. Lulusan perguruan tinggipun pada umumnya tidak mendapatkan pengetahuan khusus dengan pilihan-pilihan pekerjaan yang tersedia. Akibatnya, banyak yang gagal, kalaupun berhasil bisa jadi tidak sesuai harapan serta butuh waktu lama.
Kenali Pilihan Pekerjaan
Sesungguhnya pilihan pekerjaan dalam praktek sangatlah banyak, luas dan dalam yang sangat memungkinkan siapa saja yang mau bekerja tersedia sesuai dengan situasi dan kondisi. Memang betul, bahwa apa yang diinginkan harus sesuai dengan pengetahuan, keterampilan dan kemampuan serta sikap calon pekerja.Â
Para pencari kerja harus memahami dan mengenali dengan benar cakupun pilihan pekerjaan sebelum menentukan pilihan yang tepat agar perjuangan berburu peluang yang tersedia pada dunia industri dan usaha berhasil. Perlu perencanaan yang matang dan komprehensif dengan mengukur sumber daya yang dimiliki sebelum menjatuhkan pilihan yang menjadi target.
Merujuk pada buku yang ditulis oleh Stephen P. Robbin dan Timothy A. Judge (2018)Â Organizational Behavior, mengemukakan hasil-hasil penelitian dan pengembangan yang dilakukan oleh para pakar menjelaskan ada 5 dimensi pilihan pekerjaan yang ada dalam lingkup dunia industri dan usaha secara global, yaitu
- Categories of employement
- Types of employement
- Places of employment
- Conditions of employment
- Compensation for employment
Kelima dimensi ini akan menjadi sebuah pola pemetaan pilihan pekerjaan yang lengkap apabila seseorang mencari pekerjaan dan mengembangkan karir dalam dunia industri dan dunia usaha.
Pola ini memungkinkan setiap orang tidak selalu memiliki peta pekerjaan yang sama, karena memang setiap pekerja mempunyai perbedaan yang sangat prinsip dalam bekerja.
Pun setiap perusahaan mempunyai spesifikasi job yang tersedia yang hanya cocok dengan employee candidate tertentu.
1. Kategori Pekerjaan
Dari dimensi kategori pekerjaan membedakan para pekerja dalam 9 bentuk, yaitu Employed, Underemployed/underutilized, Re-employed, Unemployed/jobless, Enterpreneur, Retired, Job seeking, Furloughed, Laid off.Â