Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Cara Mengecek Apakah Anda Tergolong Tipe Follower Alienated atau Effective

24 Oktober 2021   17:02 Diperbarui: 25 Oktober 2021   06:16 2125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi follower terasing | Sumber: pexels/Markus Spiske

Apabila seorang pemimpin mampu mendorong semua follower menjadi tipe effective follower, maka dipastikan kepemimpinan yang dijalankan akan sangat efektif, ketimbang karyawan memilih menjadi alienated follower yang bisa mendorong kegagalan perusahaan mencapai target dan tujuannya.

Pada tataran ini, menjadi penting bagi para karyawan memahami apa yang diinginkan oleh si pemimpin pada satu pihak, tetapi si leader juga perlu memahami apa yang diinginkan oleh karyawan/follower dari seorang pemimpin. Pertemuan antara keininginan ini akan menghasilkan kekuatan tanpa batas memberhasilkan sebuah organisasi.

Ada 4 hal kunci yang selalu menjadi keinginan seorang pemipin kepada follower-nya :

  1. A Make-It-Happen Attitude:  Leaders don't want excuse
  2. A Willingness to Collaborate: Be Cooperative 
  3. The Motivation to Stay Up-to-Date: Be Aware of the Environment & Up to date 
  4. The Passion to Drive Your Own Growth: Have a will to face challenges, stretch your limits, and learn

Pemimpin | Sumber: shutterstock
Pemimpin | Sumber: shutterstock

Banyak hasil survei terbaru memperlihatkan bahwa kesuksesan sebuah perusahaan, organisasi bahkan komunitas tergantung interaksi antara leader dengan follower. Semakin tinggi, cair, dan tanpa sekat antara mereka, maka peluang keberhasilan yang dicapai akan semakin tinggi.

Yupiter Gulo, Minggu 24 Oktober 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun