Semakin besar ukuran perusahaan akan semakin kompleks dan sulit tugas pemimpin mengendalikannya. Hal yang berbeda kalau ukuran perusahaan kecil, tingkat keberhasilannya sangat tinggi.
Mencermati aktifitas seorang pemimpin, ada virus yang menyerang pemimpin, yang dikenal dengan Virus 3-NA yang harus dihindari oleh seorang pemimpin, dalam semua level maupun dalam beragam bidang tanggungjawab.Â
Virus 3-NA yang dimaksud adalah NATO, NADO, dan NACO. Kata NA sendiri itu singkatan dari NOT ACTION. Jadi NATO akronim dari Not Action Talk Only, NADO akronim dari Not Action Dream Only, dan NADO merupakan singkatan dari Not Action Concept Only.
Semuanya mengacu pada perilaku seorang pemmpin yang minim atau bahkan miskin action, tindakan atau eksekusi. Semuanya masih berada di dalam pikirannya, masih terus berada dalam narasi dan orasi di mimbar dan sibuk dengan rumusan dan formulasi yang indah-indah.
Namun tidak pernah mendarat ke dataran eksekusi. Dan akhirnya tidak pernah mencapai tujuan dan perusahaan atau organisasi yang dipimpinnya juga tidak berhasil.
1. NATO - Not Action Talk Only
Pemimpin jenis NATO selalu tampil dengan banyak bicara bahkan over-talk tetapi tidak ada ekseskusi nyata, walaupun demikian terus saja berkata-kata bagaikan air yang terus mengalir tiada henti. Bagi pemimpin nato, terus saja berkata-kata di depan pengikutnya adalah indikator bahwa dia telah melakukan tugas dengan benar.
Pemimpin  golongan nato ini akan mempelihatkan sikap yang cenderung cerewet dalam memimpin tanpa peduli apakah orang lain nyaman atau mengganggu, karena dia akan sangat produktif menghasilkan kata-kata.
2. NADO - Not Action Dream Only.
Ada juga jenis pemimpin yang gayanya hanya bermimpi dan membayangkan masa depan saja. Dia akan sibuk menceritakan harapan kedepan  yang lebih indah, lebih baik, menawan, membahagiakan dan semacamnya. Tetapi, tidak pernah mampu mendaratkan mimpi-mimpi itu di dalam tataran praksisnya dan akibatnya tidak akan ada perubahan.
Mimpi tetap hanya akan menjadi sebuah mimpi ketika tidak pernah  dilaksanakan dalam operasi bisnis.  Walaupun, banyak orang yang suka mendengar mimpi dan harapan yang indah di masa depan, tetapi tetap saja tidak ada gunanya kalau tidak mampu dilaksanakan.