Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Zona Tidak Nyaman karena Propaganda

29 September 2019   05:44 Diperbarui: 29 September 2019   06:19 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Satu, Lakukan setiap harinya lebih baik dari hari kemarin. 

Jika kita dihadapkan suasana tidak nyaman; bertindaklah hari ini lebih baik. Contoh sangat sederhana dan jelas: mengantisipasi adanya gerakan massa yang disebut demo, yang akan membuat macet jalan yang harus kita lalui; berangkatlah ke tempat tujuan melalui jalan alternatif, mungkin memerlukan berbuat lebih baik dari hari-hari kemarin: bangun lebih awal!

Dua, Kerjakan lebih banyak dari biasanya.

Contoh: menawarkan untuk ikut bersama dalam mobil bagi tetangga atau kawan satu arah tujuan ataupun memboncengkan teman. Lebih baik lagi berjalan kaki menuju terminal angkutan publik (memerlukan usaha lebih banyak dari biasanya).

Tiga, Yang paling penting: "reframing positive attitude"; bentuk pemikiran positif, tidak mengeluh, tidak menggerutu atau mengkritik. 

Bentuk pikiran positif untuk menghadapi kenyataan yang harus dihadapi. Perlukah ikut berdemo? Perlukah ikut berpropaganda? Perlukah melawan yang tidak sesuai dengan nilai hidup kita: yang sangat perlu pemikiran dan tindakan positif yang menghasilkan kebaikan, bukan kerugian. Semoga

Catatan, Artikel yang singkat padat tetapi aktual ini disiapkan dan dikirimkan oleh seorang sahabat baik saya, seniore Ludwig Suparmo, yang merupakan  Lead Trainer: Manajemen Tinggalkan Zona Nyaman -- Manajemen Krisis -- Manajemen Tidak Stres

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun