Mohon tunggu...
Yunus Sopandi
Yunus Sopandi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswa dari STAI RIYADHUL JANAH. Hobi saya berkomunikasi dengan orang yang lebih tua dari umur saya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Urgensi Pengembangan Evaluasi Pembelajaran PAI

14 November 2023   11:31 Diperbarui: 14 November 2023   11:38 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Menurut Dewey, pendidikan bukan hanya tentang pengajaran isi mata pelajaran, tetapi juga melibatkan proses pembelajaran yang aktif dan berbasis pada pengalaman siswa. Dia percaya bahwa evaluasi tidak hanya tentang memberikan nilai atau menilai kesalahan, tetapi juga tentang memahami bagaimana siswa belajar dan mengapa mereka mengalami kesulitan. Dalam pandangan Dewey, evaluasi seharusnya membantu guru dan siswa untuk memahami kekuatan dan kelemahan dalam pembelajaran. 

Dengan pandangan-pandangan ini, Dewey mempromosikan evaluasi yang lebih holistik dan pedagogis, yang membantu memperbaiki pendidikan dan memahami proses belajar siswa dengan lebih baik. Pendekatan ini telah memengaruhi perkembangan pendidikan kontemporer, di mana evaluasi formatif dan penekanan pada pemahaman siswa telah menjadi praktik yang umum dalam pengajaran. 

Evaluasi pembelajaran sangat penting dilakukan untuk mengetahui efektif atau tidaknya suatu sistem pembelajaran yang diterapkan oleh tenaga pendidik. Karena bila seorang pendidik tidak melakukan evaluasi, sama saja tenaga pendidik tersebut tidak ada perkembangan dalam merancang sistem pembelajaran.

Evaluasi pembelajaran memiliki berbagai pentingnya dalam konteks pendidikan, baik untuk siswa maupun guru. evaluasi pembelajaran juga Secara keseluruhan, evaluasi pembelajaran adalah alat yang penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan, memberikan umpan balik yang diperlukan, dan memastikan pencapaian tujuan pembelajaran. Evaluasi yang baik harus seimbang antara aspek akademik dan perkembangan pribadi siswa serta melibatkan berbagai metode evaluasi untuk memberikan gambaran yang komprehensif tentang pembelajaran siswa.
 

Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) memiliki urgensi yang signifikan dalam konteks pendidikan, khususnya di negara-negara dengan mayoritas penduduk Muslim. Berikut adalah beberapa alasan mengapa pembelajaran PAI penting:

  1. Pendidikan Agama: PAI adalah mata pelajaran yang memungkinkan siswa untuk memahami ajaran, nilai, dan prinsip-prinsip agama Islam. Ini penting untuk membangun pemahaman agama yang kuat, yang dapat membentuk karakter dan moral siswa.

  2. Identitas Keagamaan: Pembelajaran PAI membantu siswa mengidentifikasi diri mereka sebagai anggota komunitas Muslim. Ini penting untuk memperkuat identitas keagamaan mereka dan memahami kewajiban dan tanggung jawab sebagai Muslim.

  3. Moral dan Etika: PAI mengajarkan prinsip-prinsip etika dan moral dalam Islam. Ini membantu siswa dalam mengembangkan nilai-nilai seperti jujur, disiplin, toleransi, belas kasih, dan tanggung jawab, yang merupakan bagian penting dari kepribadian yang baik.

  4. Kebijaksanaan dalam Keputusan: Pembelajaran PAI dapat membantu siswa dalam membuat keputusan yang baik, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam situasi yang lebih kompleks. Ajaran agama Islam dapat menjadi pedoman bagi mereka dalam menghadapi tantangan moral dan etika.

  5. Kebijaksanaan dalam Hubungan Sosial: PAI juga membantu siswa dalam memahami cara berhubungan dengan orang lain, baik dalam lingkungan keluarga, masyarakat, atau dunia kerja. Ini melibatkan konsep seperti tolong-menolong, toleransi, dan perdamaian.

  6. Penghargaan terhadap Keanekaragaman: Pembelajaran PAI dapat membantu siswa dalam memahami dan menghormati keanekaragaman budaya dan keyakinan agama di dunia. Hal ini dapat mendorong toleransi antaragama dan saling penghargaan.

  7. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun