Mohon tunggu...
Yunriza
Yunriza Mohon Tunggu... Guru - Belajarlah dari kegagalan, jangan jadi pecundang

Guru

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Guruku Idolaku

25 November 2020   16:25 Diperbarui: 25 November 2020   16:31 860
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

            *****

Pada dasarnya guru adalah di gugu dan di Tiru (orang yang di percaya dan diikuti) guru yang dapat dipercaya dan bertanggung jawab.  Bukan hanya sekedar bertanggung jawab mengajar mata pelajaran, tetapi juga mendidik moral,karakter,integritas terutama sekali adalah etika.

Sebagai seorang pendidik apa pun yang kita lakukan maupun yang kita gunakan akan dinilai anak kita dan bahkan akan di praktek kan oleh mereka. Biasanya setiap guru itu sudah mempunyai  gelar masing-masing yang diberikan oleh anak didik kita.

Salah satunya ibu guru Maya, mereka memberi gelar ibu Mapol (Maya polos) maksud nya polos tanpa lipstik . Meskipun bu Maya adalah guru kesukaan mereka, ada saja hal yang masih kelihatan janggal yaitu, lipstick.

Bu Maya tidak pernah memakai pewarna bibir, namun begitu di kalangan anak didik nya Maya tetap menjadi guru kesayangan mereka. Hal ini yang membuat Nabil memberanikan diri untuk memberikan sesuatu yang akan merubah penampilan guru yang mereka cintai tepat di hari guru nanti.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun