Mohon tunggu...
Yunita Rahman
Yunita Rahman Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Untuk menjadi seorang Penulis, bukanlah hal yg mudah. Tp, jika kita mau, Insya Allah pasti bisa...

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kesendirian Tidak Selalu Mematikan

26 Maret 2011   04:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:26 477
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sendiri...,
Apa yang terlintas dibenak teman-teman dengan 1 kata tersebut?
Sesuatu yang suram, sunyi, sepi, dan tak menyenangkan...?
Itu biasa terjadi, akupun pernah mengalaminya.
Ada perasaan sepi dalam diri... Saat berada di tengah keramaian, namun terasa sunyi, seakan jiwa melayang yang tersisa hanyalah jasad (segitunya di').

Memang sih, tak bisa dipungkiri bahwa sendiri itu selalu saja diidentikkan dengan hal yang menakutkan, mengesalkan, bahkan menjadi simbol kesedihan. Banyak orang yang tidak menyukai dengan kesendirian, karena waktu yang dilewati terasa lebih panjang dan melelahkan. Memang sih, kalau dipikir ini adalah masalah kecil... Yang akhirnya, bisa menjadi masalah besar bagi sebagian orang.

Tapi, teman-teman jangan takut. Nih, aku punya solusi bagaimana kesendirian tidaklah menjadi sebuah masalah dalam diri...
1. Mencari kesibukan dengan melakukan aktivitas positif yang sangat disukai. Misalnya dengan membaca, menulis, olahraga dan menyanyi... Dengan cara ini, kesendirian akan terasa lebih menyenangkan.

2. Bukalah agenda-agenda pribadi, buku-buku, foto jaman dulu atau apapun itu yang dulunya pernah menjadi impian dan belum sempat dilakukan. Percaya deh, cara ini akan menyadarkan kita akan sempitnya waktu untuk mewujudkan segalanya. Nah, kalau sudah begini bukankah kesendirian akan terasa menyenangkan?

3. Membuat daftar sebanyak-banyaknya tentang keinginan yang diwujudkan selagi masih hidup. Mungkin dengan cara menuliskan kembali "keinginan gila" saat masih kecil, atau mimpi-mimpi lain yang belum terlaksanakan. Pasti, teman-teman akan sadar, ternyata banyak sekali hal yang memerlukan kesendirian untuk mewujudkannya.

4. Dan yang terakhir sebenarnya ini merupakan hal "utama" dan yang pertama harus dilakukan. Yakni, mendekatlah Kepada Yang Maha Mencinta diri... Kesendirian ini akan semakin menyadarkan hakekat keberadaan di Dunia. Semakin keyakinan ini kuat, maka akan semakin kokoh kemampuan kita dalam mengarungi kehidupan, dengan segala situasinya. Intinya, jangan biarkan diri terjebak dalam kesendirian dengan suasana "hati yang negatif", membiarkannya berlarut-larut, hingga membuat kita putus asa. (Dikutip dari seorang penulis "Anne Ahira").

Kita harus membuka mata, bahwa sebenarnya kita tidak pernah benar-benar sendiri. Ada orang lain di sekitar kita. Yang jelas, pasti selalu ada orang yang bisa dijadikan teman, dan ajak bicara ! Terbukalah pada diri sendiri. Bahwasanya dalam kesendirian kita bisa merenungkan banyak hal, bisa menemukan kedewasaan, kebijaksanaan, ide brilian, dan memaksimalkan potensi yang dimiliki. Dalam kesendirian pula, kita bisa mengungkap kejujuran, yang bisa jadi terkalahkan oleh sombong dan ego yang seringkali ditemukan saat berada ditengah keramaian. Tak bisa dipungkiri, kesendirian bisa datang kapan saja kepada setiap orang. Namun, jika suatu saat atau bahkan saat ini diri kita dilanda "kesepian" alias merasa "sunyi sepi sendiri", harus diingat bahwa kesendirian tidak selamanya mematikan! Kelola-lah perasaan dengan baik dan buatlah kesendirian menjadi lebih bermakna.

Sebentar lagi kan malam minggu, nah buat teman-teman yang sendiri atau lagi ngumpul tapi merasa sepi, jangan sedih deh, baca rubrik ini. Semoga bermanfaat!

======================= Have a nice weekend ==========================

@Makassar, 26 Maret 2011
Salam,
"Yunita Rahman"

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun