Salah satu pembelajaran berbasis alam untuk anak usia dini yaitu dengan mengajak anak bermain di sawah. Bermain di sawah tentu ada aturan mainnya. Â Kita tidak boleh menginjak tanaman yang ada di sawah atau yang ditanam di pinggir sawah. Â Kegiatan ini akan banyak memberikan pengenalan berbagai tanaman dan sayuran kepada anak-anak.Â
Persiapkan anak sebelum bermain di sawah. Â Beri pengertian tentang pekerjaan petani di sawah sehingga mereka tidak takut berkotor-kotoran ria di sawah. Â Walau sawahnya kering, kita tidak akan luput dari kotor. Agar lebih asyik, sediakan peralatan yang mungkin diperlukan. Â Plastik, ember kecil, saringan, tas kresek, pisau atau gunting. Apa saja yang bisa anak-anak lakukan di sawah?Â
- Mencari bunga liar
- Naik pohon.
- Bisa untuk mencari buah atau sekadar merasakan nikmatnya berada di atas pohon.
- Â Makan di sawah. Â Mau tahu nikmatnya pak tani makan di sawah Bewa saja bekal makanan kemudian makan bersama-sama di gubuk. Â Subbanallab. Â nikmatnya!Â
- Â Mencari kepiting/ikan.
- Menghitung burung
- Perahu di parit, Perahu tidak harus dari kertas. Â Cukup daun atau selembar kelopak bunga.
- Â Membuat seruling daun.Â
- Seruling ini sangat sederhana proses pembuatannya. Â Ambil daun dengan tekstur lembut (daun apa saja, karena begitu banyak jenis daun di sawah, sering kita tidak tahu nama daunnya.). Â Lipat daun tersebut menjadi dua, biarkan bagian yang terlipat membentuk setengah gulungan, kemudian lekatkan bibir Ibu ke pertemuan dua sisi itu dan... tiup! Â Bila posisinya pas, daun akan mengeluarkan bunyi-bunyian yang berbeda-beda. Â silahkan mencoba....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H