Mahasiswa Pendidikan Sejarah Universitas Jambi Melaksanakan Program Magang Kependidikan di SMA Negeri 1 Muaro Jambi

Mahasiswa Pendidikan Sejarah Universitas Jambi Melaksanakan Magang Kependidikan: Wujud Nyata Implementasi Program MBKM

Mahasiswa Universitas JAMBI, Program Studi  Pendidikan Sejarah, ikuti kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan program Magang Kependidikan, yang bertempat di SMA Negeri 1 Muaro JAMBI, Jalan Jambi - Muaro Bulian Km. 20 Pijoan, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi.

Program Magang Kependidikan ini didampingin oleh Dosen Pembimbin Lapangan (DPL) Merci Robbi Kurniawanti, M. Pd. Tim ini diketuai oleh Najwa Safti Wulandari, dengan anggota Yuni Larasati, Nur Holipahtus Sa'diah, Friska Bintang Saputri dan Khoirun Nisa.

Selaku bagian dari tim, Yuni Larasati, menjelaskan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan selama proses magang dilaksanakan, mulai dari asistensi mengajar, membuat modul pembelajaran, dan kegiatan lain yang berkaitan dengan kegiatan sekolah. 

Kegiatan utamanya sebagai asistensi mengajar mata Pelajaran sejarah di SMAN 1 Muaro Jambi, membuat administrasi pembelajaran seperti Modul Pembelajaran, Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), ATP (Alur Tujuan Pembelajaran), CP (Capaian Pembelajaran), Prosem (Program Semester), Prota (Program Tahunan)," jelas Yuni Larasati.

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Jambi melaksanakan salah satu bentuk implementasi dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yaitu Magang Kependidikan. Program ini bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih aplikatif dan kontekstual di lingkungan pendidikan formal. Kegiatan magang ini diperuntukkan bagi mahasiswa semester 5 dan dirancang agar hasil dari kegiatan ini dapat dikonversikan menjadi nilai mata kuliah yang seharusnya mereka ambil pada semester tersebut.  

Sebagai bentuk komitmen universitas dalam mendukung pelaksanaan program MBKM, beberapa sekolah mitra telah dipilih sebagai lokasi magang. Sekolah-sekolah tersebut meliputi SMAN 2 Kota Jambi, SMAN 4 Kota Jambi, SMAN 5 Kota Jambi, SMAN 1 Muaro Jambi, SMAN 2 Tebo, SMAN 1 Sungai Penuh, dan SMPN 7 Kota Jambi. Pemilihan lokasi ini dilakukan dengan mempertimbangkan kesiapan sekolah untuk menjadi tempat pembelajaran praktis bagi mahasiswa. Pelaksanaan program ini berlangsung selama dua bulan, yaitu mulai 02 September hingga 20 Desember 2024.

Melalui program ini, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan berbagai keterampilan yang relevan dengan dunia pendidikan, baik dari aspek pengajaran maupun administratif. Mahasiswa dituntut untuk melaksanakan kegiatan yang bersifat kependidikan, termasuk kegiatan pembelajaran di kelas dan kegiatan administratif guru. Beberapa hal yang menjadi fokus utama mahasiswa selama program ini antara lain adalah menggali pengetahuan dan keterampilan praktis dalam proses pembelajaran di kelas. Mereka dilatih untuk memperhatikan metode pengajaran yang diterapkan oleh guru pamong, mengadaptasi pendekatan tersebut sesuai kebutuhan siswa, dan belajar menyusun perangkat pembelajaran seperti Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) atau Modul Ajar sesuai dengan kurikulum yang berlaku di sekolah masing-masing.  

Sebagai upaya mendukung keberhasilan program ini, kampus juga berperan aktif dalam memberikan arahan dan pendampingan kepada mahasiswa. Universitas Jambi memfasilitasi informasi dan bimbingan dengan menunjuk satu dosen pembimbing lapangan untuk masing-masing program studi di setiap sekolah. Dosen pembimbing lapangan di SMA Negeri 1 Muaro Jambi yakni ibu Merci Robbi Kurniawanti, M.Pd. ini berperan penting dalam memberikan masukan dan evaluasi, baik dalam aspek pengajaran maupun kegiatan lain yang dilakukan mahasiswa selama magang. Dengan adanya sinergi antara guru pamong dan dosen pembimbing, mahasiswa diharapkan dapat memperoleh pengalaman belajar yang optimal dan mampu mempersiapkan diri menjadi tenaga pendidik yang kompeten di masa depan.  

Program Magang Kependidikan ini merupakan salah satu langkah strategis Universitas Jambi dalam mencetak generasi pendidik yang profesional, kreatif, dan adaptif. Tidak hanya memberikan pengalaman langsung di lapangan, program ini juga menanamkan nilai-nilai profesionalisme dan etika kerja dalam dunia pendidikan, yang sangat penting dalam membentuk karakter seorang guru di era modern.