Cupcakes? Siapa sih yang gak suka. Kue dalam cup dan dikasih hiasan berupa buttercream, fondant or cream cheese fosting.
Sebenernya saya sudah terbiasa bikin cupcakes ini, untuk konsumsi pribadi maupun dijual. Bahan dasar cake pun saya sudah mencoba yang macem-macem.
Hanya saja, saya gak pernah puas untuk belajar dan belajar tentang dunia per-kue-an ini. Cooking plus juga sebenernya sudah lama saya tahu. Saya rutin menerima jadwal kelas mereka lewat email. Tapi ya itu, belum sempat untuk ikut kelas mereka, membuat saya hanya memantau perkembangannya lewat email dan twitter.
Sampai pada suatu hari, suri, member kompasiana menyolek saya di twitter untuk ikut get urbanized VIII yang bertempat di cooking plus ini. Sayapun langsung mendaftar sampai menyolek khusus admin kompasiana di twitter, biar kebagian tempat. Alhamdulillah, nama saya ada di list karena jatah yang diberikan lumayan banyak untuk 20 orang.
Walaupun sabtu jatahnya bangun siang, tapi demi acara ini, saya bela-belain deh. Hasilnya, saya memang telat bangun, tapi Jakarta di hari sabtu pagi, masih lumayan sepi, jam 9 lewat 5 pun saya sudah sampai di panglima polim raya no. 65.
Cooking plus ini mengkhususkan untuk kelas mengajar membuat kue dan makanan tradisional indonesia maupun internasional. Bisnis utama mereka dalam bidang bakery dibawah nama Vineth, makanan tradisional dalam kemasan berupa rendang dibawah wwseries, restoran mie item yang banyak cabangnya dll. Yang punya, gak lain, gak bukan, pakar kuliner William Wongso yang cukup ramah di twitter dan saat ketemu langsung. Sementara untuk kelas mengajarnya dipegang oleh anak keduanya, olivia wongso. Olivia ini juga sama ramahnya seperti sang bapak. Siap menjawab segala pertanyaan dan sangat membantu saat kelas membuat kue.
Sesuai dengan daftar acara, kita membuat cupcakes tapi dengan dasar kue, red velvet, yang cukup ngetop dan menjadi favoritnya Oprah Winfrey.
Bahan semua sudah disiapkan. Semestinya satu meja, hands-on cooking untuk berdua, tapi karena banyak yang tidak datang, saya sendiri deh.
Setelah perkenalan, Mbak Olivia memulai membuat kue diawali dengan nama-nama bahan lalu cara mencampur bahan-bahan tersebut. Karena beliau menggunakan standing mixer, maka dia bisa berkeliling memantau para peserta yang mengaduk menggunakan hand mixer, memberikan arahan dan menjawab pertanyaan.
Setelah proses pengadukan selesai, kue dipanggang dengan oven gas selama sekitar 15-20 menit. Selama proses ini, para peserta banyak mengajukan pertanyaan maupun foto-foto. Setelah kue matang, harum mengisi seluruh ruangan.
Setiap meja menghasilkan cupcakes sebanyak 12 buah. Saya memindahkan loyang ke meja dan seperti yang biasa saya lakukan di rumah, memakan kue yang baru matang itu rasanya...... tiada duanya! Kue yang hangat dan wangi. Yummmm....