Mohon tunggu...
Yuniimroatul Hasanah
Yuniimroatul Hasanah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Masih berjuang

Hallo....!!! nama saya Yuni Imroatul Hasanah bisa dipanggil anah, tapi kebanyak yang sudah kenal saya mereka memanggil saya dengan nama lain Cinkhu, panggilan ini diambil dari nama pena aku yaitu Cin-Khu. Saya gemar menulis dalam tulisan apapun, saya hanya punya pengalaman menulis di event lomba cerpen, lomba puisi, lomba penulis Qoutes, Essay, artkel, Novel. Pendidikan saat ini adalah menempuh Psikologi S,psi dibidang klinis, saya seorang yang banyak masalah, hidup dipermasalahan, mencari sumber masalah, dan bergerak dengan serba kesalahan. Itulah kehidupan yang saya banggakan saat ini dengan sebuah “Masalah.”

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Stop untuk Overthinking

23 November 2023   19:08 Diperbarui: 23 November 2023   19:09 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Orang yang sering menyita waktu istirahat kita adalah overthingking, apa itu overthingking?. Yaitu berfikir secara berlebihan dan berfikir secara berulang-ulang, bisa dijelaskan dalam Al-quran yaitu suatu yang difikirkan secara berlebihan akan mendampak menjadi buruk, sehingga Allah tidak menyukai apapun yang berlebihan seperti makan dan minum, membaca, istirahta yang berlebihan. Beribadah dalam agama yang berlebihan pun juga dilarang, dalam tuntunan Islam mengetahui bahwa pikiran itu memang harus dibatasi. Ada sebuah akal maka terciptanya hati, cobalah ketika merasa capek berfikir maka berhentilah lalu pakailah hati dan serahkan pada sang pencipta, berikan hak jangan kamu korupsi hak hati itu jika engkau menerobos batasan itu maka akan mengalami kecelakaan. Menurut ilmuan  Psikologi bersumber dari apa yang ada diotak kita yang munculkan oleh satu kata yaitu seharusnya, harmoni menyebut sebagai cengkraman padahal kita tidak tahu apa yang terjadi  akan tetapj otak kita memaksa untuk apa yang belum terjadi, gantikan berfikir itu dengan menyadari keterbatasan kita. Memaksimalkan apa yang kita lakukan agar engkau tudak diganggu oleh overthingking itu kurang mengajarkan secara maksimal, seseorang tidak akan lepas dari kesalahan dan kekurangan maka berdamailah dengan diri sendiri, Tuhan saja mengampunimu kenapa engka memaksanya dengan bayangan fikiranmu karena orang yang cerdas tau tempat dan waktu untuk dia berfikir. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun