Pentingnya Konsen Pemberdayaan Pemerintah Papua pada Bakat dan SDM OAP

Ungkapan kekecewaan datang dari  Komika Pria asal Papua, Jhon Yewen  sebagai "Finalis Stand up Comedy Academy". Tribun-Papua-Com Jayapura,  6 September 2021; 12:51.

Menurutnya sangat kecewa karena dinilai Pemerintah Kurang mendayagunakan Para Entertainer asli asal Papua untuk berbagian dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON XX) Papua ini. Hadirnya Penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON XX ) Papua seharusnya Membawa dampak manfaat yang besar bagi rakyat Papua di berbagai bidang ucap lanjutnya.
Penyampaian sang Komedian ini merupakan adalah Perwakilan dari keluhan rakyat Papua yang selama ini. Potensi-Potensi Orang Asli Papua harus didayagunakan secara keseluhan dalam PON XX ini, tidak hanya Para Entertainer tetapi juga bagi pelaku usaha Perorangan dan keterlibatan Anak-anak Papua di berbagai Cabang Olahraga, sehingga dengan hadirnya PON XX ini Banyak talenta Mutiara hitam di Munculka, dipromosikan sehingga Orang Asli Papua juga dapat berpartisipasi dan memberikan Kontribusi-kontribusi bagi  Bangsa dan Negara tercinta ini, dengan demikian akan menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi Rakyat Papua.

Jika PEMDA Papua tidak mendayagunakan sebagaimana salah satu ungkapan kekecaan oleh Jhon Yawen ini maka secara tidak langsung menunjukan, kurangnya PEMDA Memberikan atensi bagi Orang Asli Papua, Kurang Menghargai Potensi Pemberian Tuhan Kepada Orang Asli Papua.
Jika tidak diberikan kesempatan secara keseluruhan secara merata Siapakah yang akan menjadi Ikon Olahraga Papua dimana fasilitasnya yang sangat mewah  telah dibangun ini.

Sikap dan kebijakan pemerintah yang demikian secara tidak langsung  mengurangi Semangat Para Generasi  Penerus masa depan  Olahraga di berbagai cabangnya.

Pemerintah harus mengakomudir Seluruh SDM Asal Papua secara Merata sehingga putra-putri terbaik dari tiap daerah Papua juga   Turut berpartisipasi dan memberikan kontribusi terbaik, Mengharumkan Negerinya Papua Tercinta dan Indonesia pada Umumnya.

By. Yunien J. Kogoya