Mohon tunggu...
Yunia Malviani Rollins
Yunia Malviani Rollins Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis, Admin

I love Science,, Playing Drums, Horror Movie, Fishing, Travelling, Cooking and Adventure

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Wanita Memiliki Hak Akan Tubuhnya untuk Tidak Menggunakan Kontrasepsi (KB) Untuk Mencegah Kehamilan, Bagaimana Solusinya?

15 Juni 2024   08:37 Diperbarui: 15 Juni 2024   08:46 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar :Shutter stock 

Di sini Saya akan membahas Perihal Kontrasepsi  yang secara sosial mengharuskan wanita untuk menggunakan alat Kontrasepsi untuk mencegah kehamilan. Menurut Saya pribadi, saya kurang setuju untuk hal ini. 

Mengapa saya kurang setuju wanita harus menggunakan alat kontrasepsi hanya kerana tuntutan sosial?

"Karena Wanita memiliki hak yang sama dengan Pria untuk melindungi tubuhnya, atau kesehatannya dan Wanita juga memiliki hak dengan Pria yang sama untuk menolak menggunakan alat kontrasepsi tersebut. "

Mengapa banyak wanita enggan menggunakan alat kontrasepsi untuk mencegah kehamilan, Berikut alasannya:

1) Alat Kontrasepsi membuat mood swing pada wanita, bahkan sebagian wanita bisa terkena depresi,  khususnya kontrasepsi yang mengadung hormon. Walaupun besar atau sedikitnya hormon pada alat kontrasepsi tersebut. Dan Hormon tersebut bisa mengubah Mood Swing atau perubahan Fisik pada wanita.

2) Kontrasepsi bukan menjadi tanggung jawab wanita saja, tetapi pria juga.  Sangatlah tidak adil bagi wanita yang harus di tuntut untuk menggunakan alat kontrasepsi tetapi bukan pria. Wanita juga memiliki hak  yang sama untuk menjaga tubuhnya.

3) Perempuan juga cenderung memikul sebagian besar tanggung jawab dalam pengendalian kelahiran

Apa solusinya untuk para pria  agar mempermudah perempuan untuk mencegah kehamilan :

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk Pria apabila ingin membantu wanita untuk mencegah kehamilan:

1) Mengginakan Kondom

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun