Kemarin datang pesan rekan kompasianer minta tanggapan ttg postingan FB perihal Pak JK dan century. Karena belum baca jadi tidak bisa langsung komen.
Karena didesak akhirnya dicoba memberi komen, mudah-mudahan berkenan.
Pak JK sudah jauh-jauh hari dengan tegas mengatakan tidak pernah menerima SMS dari SM, namun FB mengejar terus menerus bahwa JK bohong?, why..
Melihat sepakterjang tokoh sekaliber JK, maka cepat dan gampang kita nilai sebagai orang jujur dibanding dengan tokoh-tokoh lainnya.
Konon pula dibandingkan dengan segelintir pengajar+ekonom+pengamat ‘tikem’ alias politik dan ekonomi yang banyak berkelabat di berbagai media.
Pada masa pemerintahan pertama SBY dengan JK sudah menjadi penilaian umum segala kebijakan progresif selalu lahir dari ‘action’ JK dibanding SBY.
Mulai pengalihan ke gas hingga perdamaian Poso dan Ambon.
Jadi agar tidak penasaran tak berkesudahan, sebaiknya FB usulkan saja pada JK agar berkenan lakukan tes kebohongan bersamaan Pak Boediono dan Sri Mul, wajar toh..
Kalau pakai audit forensik operator komunikasi dipastikan makin rentan.
Cuci Dosa 2 – Tentang Transfer
Setelah diskusi dengan rekan yang bekerja di bank semalam suntuk maka inilah jawabannya,
Intinya dia bilang kalau transfer model beginian mah.., tanya aja orang yang bekerja di bank.
Apa ada bank melakukan transaksi normal RTGS pada pukul 7.32 pagi?, ketika rata-rata seluruh bank dimanapun buka kas pukul 08.00 pagi waktu setempat.
Kalau 7.32 dianggap sore hari tidak mungkin karena RTGS sudah selesai sebelumnya.
Kalau memang ada terjadi, maka dia sebut ada cuma dua jawabannya..
pertama
Banknya tidak benar atau
kedua
Bank Indonesianya lagi kerajinan.
Dugaan kuat atau hampir dipastikan transaksi sebenarnya sudah di-set ’uang tunai keluar Sabtu dan Minggu’ sebagaimana informasi yang diterima JK sebagai fakta.
Kan enak dua hari libur Sabtu dan Minggu lebih nyaman dan santai bancakannya iyakan?.
Kemudian pembukuan dilaksanakan hari Senin pagi tanggal 24-11-2008 pukul 7.32 sebagai bukti formal.
Gampangkan?..
Lalu bila ditanya pejabat/petugas ke-4 lembaga terkait dengan transfer RTGS diatas, mengapa bisa dilakukan transfer RTGS pukul 7.32 pagi?.
Maka masih kata rekan diatas tadi, ada dua jawabannya,
Pertama
Mereka akan memberikan jawaban tidak jelas sambil pura-pura bingung atau
Kedua
membantah tidak jelas sambil cengengesan ngomong pelan di belakang anda ..bego lu..
Cuci Dosa 2 – Tentang Kalah Kliring
Masih keterangan teman diatas perihal kalah kliring dia menjelaskan,
Isu kliring ibarat pisau bermata dua.
Siapa saja bisa menggunakan untuk menyatakan keadaan sebenarnya atau
Bisa saja menggunakan isu kalah kliring untuk kepentingan tertentu, why not?.
Jadi daripada stres repot-repot cuci dosa rekan-rekan neolib.
Tidak salah mengusulkan pd bung FB baiknya bahas tragedi plagiat Jokowi dan integritas hr Kompas dipertaruhkan seperti di bawah ini, iyakan?.
Monggo..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H