Siapa sih orang yang gak kenal mobil ini? Yes, semua orang pasti pernah mengendarai, memiliki, atau bahkan menaiki mobil ini. Mobil tersebut sempat dijuluki oleh orang-orang "mobil sejuta umat" yang pada jamannya memiliki angka penjualan yang tinggi yaitu Daihatsu Xenia.Â
Mobil yang masih satu basis dengan Toyota Avanza ini meraih kesuksesannya dari dulu hingga saat ini (2021). LMPV (Low Multi Purpose Vehicle) ini kala itu mulai muncul di Indonesia bersama kembarannya Toyota Avanza pada saat ajang  pameran otomotif Gaikindo Auto Expo pada tahun 2003 lalu.
Daihatsu Xenia muncul sebagai mobil yang modern, dinamis, serba guna, dan bisa mengangkut 7 penumpang. Meskipun ada beberapa mobil dari berbagai merk, masyarakat Indonesia menjadikan mobil LMPV ini sebagai mobil yang sangat tangguh, kuat, dan bahkan bisa tahan lama. Apalagi dengan harga yang terjangkau, mobil ini bisa sukses meraih penjualan terbanyak.
Walaupun di perkenalkan pada tahun 2003, Daihatsu Xenia mulai melakukan penjualan mulai tahun 2004. Pada saat itu, mobil Daihatsu Xenia dibanderol dengan harga mulai dari 70 Juta-an serta saudaranya, Toyota Avanza yang dijual mulai dari harga 100 Juta-an. Pada awal penjualan itu, kedua mobil tersebut meraih penjualan hingga 100.000 unit. Wow, besar sekali ya pada jaman itu.
Karena Toyota Avanza sudah banyak yang membahas, kali ini kita akan lebih fokus ke pembahasan dari Daihatsu Xenia ini. Daihatsu Xenia selama ini mengalami beberapa kali ubahan tampilan (Facelift), baik dari segi interior maupun eksterior. Lalu, bagaimanakah perjalanan sebuah mobil "sejuta umat" ini dari generasi ke generasi? Yuk kita simak!
- Generasi Pertama (2003-2011)
Untuk generasi pertama yang di rilis dipasaran Indonesia, Daihatsu Xenia memiliki 3 tipe, yaitu tipe Mi, Li, dan Xi. Tipe Mi yang paling basic-nya dan Li yang satu tingkat diatas Mi, memiliki mesin berkapasitas 1000cc (atau lebih tepatnya 998cc) serta tipe Xi memiliki mesin yang lebih besar 300cc, yaitu mesin 1300cc (1298cc). ketiga tipe tersebut hanya dibekali dengan transmisi manual 5 percepatan.
Gak cuma kapasitas mesin saja yang berbeda, tetapi fiturnya juga berbeda. Untuk yang tipe paling basic-nya Xenia yaitu tipe Mi, ia hanya memiliki Head Unit single din yang masih menggunakan kaset, belum Power Steering, belum dilengkapi electric mirror, belum dilengkapi fog lamp, serta velg masih kaleng ukuran 13 inchi dan hanya ditutupi wheel dop. Namun mobil ini sudah dilengkapi dengan Central Lock.
Dan untuk tipe Li dan Xi, kedua tipe tersebut hampir memiliki beberapa kesamaan di fitur yaitu sama-sama menggunakan velg alloy, spion yang sudah elektrik, lampu sudah memiliki fog lamp, grill yang sudah chrome, spoiler, roof rail, sensor parkir, head unit yang sudah canggih, dll.
- Generasi Kedua (2011-2014)