Mohon tunggu...
Yumna shafa
Yumna shafa Mohon Tunggu... Pustakawan - Pelajar

Saya suka menulis. ISTP

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Karena Seluruh Aku, adalah Kamu

6 Mei 2024   19:33 Diperbarui: 8 Mei 2024   09:13 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bagaimana aku bisa lupa?

Kemarin, aku memikirkanmu,
Hari ini, dirimu tak sengaja pula ada dalam kepalaku,
Apa esok masih tetap kamu?

Menurutmu, apa ragaku mampu untuk tetap hidup dengan ratusan-juta hujaman rindu?

Apa batinku mampu menerima bahwa rindunya tak akan pernah berbalas? 

Dan apa kepalaku masih mampu 'tuk menghadirkan ruang yang akan dipenuhi oleh nama yang lagi- lagi adalah milikmu?

Sebab, yang benar-benar kuinginkan hanya pagi hari tanpa adanya kamu dalam seluruhku.
Pagi hari yang tak lagi mereinkarnasi sesak dalam setiap inci paruku.
Pula pagi hari yang tak lagi terasa menyakitkan- karna hadirmu dalam mimpiku.

Jadi, bolehkah aku tetap jatuh terhadapmu?
Meski dengan gundah yang kini sudah melelahkan.

Sebab kamu....
adalah kehilangan paling pahit untukku,

dan karena seluruh aku, adalah kamu. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun