 Penyalahgunaan knalpot brong telah menarik perhatian publik akhir-akhir ini . Knalpot brong adalah suara keras yang biasanya digunakan untuk menambah efek suara kendaraan bermotor . Namun, penggunaan yang tidak sesuai dapat mengganggu masyarakat sekitar dan menyebabkan ketidaknyaman bagi pengendara kendaraan bermotor roda 2 khususnya.
   Akhir-akhir ini banyak kejadian yang disebabkan oleh knalpot brong yang tidak sesuai dan mengganggu kenyamanan khalayak ramai yang menyebabkan chaos atau gaduh di beberapa tempat. Menurut saya penggunaan kanlpot brong itu boleh dan sah-sah saja asal digunakan ditempat yang tepat contohnya adalah pembalap di sirkuit balap dan di tempat kontes-kontes pameran kendaraan bermotor dan pengguna kenalpot brong juga menyesuaikan desibel batas yang ditentukan oleh pihak kepolisian.
  Penyalahgunaan knalpot brong adalah perilaku yang harus kita kurangi baik di tempat kerja, di rumah, maupun di jalan raya karena dapat mengganggu kenyamanan. Meskipun berfungsi untuk memberikan efek tambahan saat memacu kendaraan berkecepatan tinggi,knalpot brong berbahaya jika digunakan secara tidak tepat karena suaranya yang memekakan telinga.
  Oleh karena itu, sangat penting untuk mengerti dan faham bahwa setiap kali kita memasang knalpot brong, pasalnya, potensi untuk mengganggu dan mengancam kesehatan masyarakat sangat besar terelbih di lingkungan yang notabene berada di gang-gang sempit.pengguna knalpot harus selalu memastikan bahwa saat menggunakannya sesuai dengan peraturan dan aturan yang berlaku.
   Penting untuk diingat bahwa pihak  kepolisian telah berupaya untuk meningkatkan kesadaran tentang larangan penggunaan knalpot brong. Oleh karena itu, sebagai warga negara yang baik  harus menaati dan mematuhi undang-undang yang telah dibuat .
   Mari kita mulai dengan diri kita sendiri, mulai dari rumah, lalu pergi ke tempat kerja. Karena kita semua memiliki kekuatan untuk mengubah dunia, sebagai warga negara yang baik kita  semua harus mematuhi aturan dan mencegah seseorang menyalahgunakan knalpot brong.
Â
