Mohon tunggu...
Poci
Poci Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswi

Semoga bermanfaat dan saya mohon bimbingannya kedepannya agar bisa terus berkarya lebih baik lagi

Selanjutnya

Tutup

Film

"Crash Crouse in Romance" dan Pesan Moralnya bagi Dunia Pendidikan

12 Februari 2023   06:19 Diperbarui: 12 Februari 2023   06:32 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Belajar semangat Pendidikan dari drama Korea crash Crouse in romance. Drama yang satu ini tayang pada pertengahan bulan Januari 2023 yang bergenre romance komedi. Berlatarbelakang dari pendidikan Korea Selatan yang dikenal ketat. 

Para murid, guru hingga orang tua bersaing untuk menjadi yang terbaik. Namun meskipun begitu sisi gelap dari dunia pendidikan turut diungkapkan anak-anak ditekan untuk mendapatkan nilai terbaik  dengan berbagai cara bahkan menggunakan cara-cara yang licik padahal hal tersebut dapat melukai kehormatan dari sebuah keberhasilan. Namun dibalik semua itu ada pesan moral yang luar biasa kita dan dari drama tersebut.

1. Belajar kegigihan dari guru matematika choi chiyeol, beliau ini di gambarkan memiliki semangat belajar yang luar biasa. Berawal dari siswa miskin beranjak menjadi guru tutor yang sangat berpengaruh dan kaya raya. Semua ini tidak lepas dari usahanya di masa muda bahkan demi meraih cita-citanya Choi chi Yeol merelakan jam makannya yang sekarang berakibat memiliki gangguan pencernaan.  

Tak perlu menjadi seambisius itu yang terpenting adalah kita selalu bersemangat dan tak kenal lelah untuk mencapai cita-cita.

2. nam haeson juga merupakan tokoh utama dalam drama tersebut. Ia digambarkan sebagai tokoh antagonis yang tidak mudah menyerah dan rela berkorban meskipun dilanda ujian. Saat umurnya 20 tahun ia harus mengorbankan impian demi merawat adiknya yang gangguan metal dan juga keponakannya yang ditinggal kan oleh ibunya belum lagi saat itu ibu nam haeson meninggal dunia. Sehingga ia harus keluar dari atlet nasional dan menjadi tulang punggung keluarga.

3. Hae-yi merupakan siswa pintar di dalam kelas meskipun demikian ia tidak pernah sekalipun menganggap teman -temannya sebagai saingan bahkan ketika ia di curangi oleh akademi tempat Choi chiyeol mengajar dia tetap berusaha kuat hingga akhirnya keajaiban menghampirinya. Ia tak perlu belajar di akademi namun Choi chiyeol sendiri yang akan menjadi guru privatnya.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun