Mohon tunggu...
Yuli astuti
Yuli astuti Mohon Tunggu... Guru - Pendidik di Yayasan Al Muslim

Pendidik di yayasan Al Muslim unit SD dan ada di tim pengembangan SDM, senang traveling dan foto, dunia menulis, buku antologi dan buku cerita anak, memncintai lingkungan dan aktif dalam kegiatan lingkungan. Penulis Aku Thaler Aku berjuang, Tiga hari Tiga Malam, Jelajah Angkasa, Air, Petualangan Bora Bori

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bentuk Karakter Generasi Masa Depan melalui "Personalised Curriculum"

16 September 2024   21:22 Diperbarui: 16 September 2024   21:24 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gb.1. Workshop_Sumber : Yuli Astuti.doc.

Bentuk Karakter  Generasi  Masa Depan Melalui "Personalised Curriculum"

Perkembangan pendidikan yang terus menerus membuat kita harus selalu meupdgare diri. Membenahi kurikulum dan memberikan pembelajaran yang  salah satunya adalah Pendidikan yang Diadaptasi untuk Setiap Individu. Era digital telah membawa perubahan besar dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dunia pendidikan. Salah satu pendekatan inovatif yang semakin populer adalah personalised curriculum atau kurikulum yang dipersonalisasi. Konsep ini menawarkan pendekatan pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan, minat, dan gaya belajar masing-masing siswa. 

Apa itu Personalised Curriculum?

Personalised curriculum adalah sebuah pendekatan pembelajaran yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan unik setiap siswa. Tidak lagi menggunakan pendekatan satu ukuran untuk semua, kurikulum ini memungkinkan siswa belajar dengan kecepatan dan gaya yang paling sesuai bagi mereka. Kurikulum ini juga memungkinkan siswa untuk mengeksplorasi minat mereka lebih dalam dan mengembangkan keterampilan yang relevan dengan tujuan masa depan mereka.

Mengapa Personalised Curriculum Penting untuk Generasi Masa Depan?

  • Mendorong minat belajar: Dengan materi yang relevan dan menarik, siswa akan lebih termotivasi untuk belajar.

  • Meningkatkan efektivitas pembelajaran: Setiap siswa memiliki gaya belajar yang berbeda. Dengan kurikulum yang dipersonalisasi, pembelajaran akan lebih efektif.

  • Mengembangkan keterampilan abad ke-21: Kurikulum ini mendorong pengembangan keterampilan seperti berpikir kritis, pemecahan masalah, kreativitas, dan kolaborasi.

  • Mempersiapkan siswa untuk masa depan: Dengan kurikulum yang fleksibel dan adaptif, siswa akan lebih siap menghadapi perubahan yang cepat di dunia kerja.

Bagaimana Menerapkan Personalised Curriculum?

  • Pemetaan minat dan kemampuan siswa: Melalui tes, observasi, dan wawancara, guru dapat mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan setiap siswa.

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun