Komentar Novel: Garis Waktu

Judul : Garis Waktu 

Penulis : Fiersa Besari 

Penerbit : Mediakita 

Tahun terbit : 2016

Edisi : Pertama 

Halaman 212 halaman 

Genre : Kumpulan Cerita 

Garis waktu ialah pelajaran menghapus luka meeupakan buku pertama karya musisi indie kelahiran bandung yang bernama fiesa basari, selain fiersa basari menjadi musisi ia juga menjadi seorang tervel,Fiersa yang akrab di sapa Bung ini memulai karirnya menjadi seorang musisi.

Novel ini berisi kumpulan cerita namun berformat cerita seperti yang ingin di samapaikan tokoh kau dalam buku ini.

Novel garis waktu ini menceritakan tentang seorang cowo yang diam-diam mencintai seorang wanita yang amat cantik, tetapu bung Fiersa adalah seseorang yang tidak seberani itu untuk menggungkapkan perasaannya. Tetapi hari demi hari bung Fiersa terus memendamkan perasaannya itu untu wanita wanita yang dia cintai hingga di suatu mement yang pas bung Fiersa berani menyatakan perasaannya, dan wanita itu oun setuju untuk berkomunikasi dengan bung fiersa .

Bagi bung Fiersa ini adalah moment yang selama ini dia tungu-tunggu hari yang paling bahasia bagi bung fiersa seumur hidupnya namun sangat sayang kebahagiaan terkadang tidak bertahan untuk selamanya, wanita yang dia cintai bermain di belakangnya.

Unsur intrinsik 

Tema : percintaan 

Alur : alur maju 

Setting waktu : siang, sore dan malam hari 

Tempat Suasana : menyenangkan, menyedihkan 

Tokoh dan penokohan : Tegar, sabar, seseorang yang perna hadir dalam kehidupan si aku atau sih penulis baik namun tidak peka.

Gaya bahasa : gaya bahasa yang digunakan adalah sangat puitis sehingga terdapat kata-kata yang sulit di mengerti artinya 

Kelebihan : dalam tema percintaan yang terdapat dalam kehidupan tentang seseorang dalam kehidupan si penulis yang membuat isi novel ini menjadi haru dan menarik untuk di baca.

Kelemahan : dalam tema pendidikan di campur dengan tema ekonomi 

Ada beberapa bagian yang saya sukai dari buku ini ialah surat pada bulan juni tahun pertama di bagian kedua yang berjudul tak perlu memaksa mereka untuk menjadi mengerti bagian ini adalah sebuah tamparan sosial untuk kita yang selalu ingin menjadi keren agar di pandang orang lain sehingga lupa bagaimana untuk jujur kepada orang lain dan untuk diri sendiri.

Yang kedua yaitu surat untuk bulan agustus, tahun kedua yang berjudul serangkaian kode ini juga sebuah tamparan sosial khususnya untuk ornag- orang yang sedang menjalani hubunga kekasih, bagian ini menjelaskan tentang sebuah hubungan itu tidak perlu dipamerkan kepada dunia, biarkan mereka yang menjalani yang tahu, tidak perlu setiap masalah pribadi harus di umbar di media sosial dan membiarkan orang banyak membacanya.

Komentar tanbahan saya juga terhadap novel ini, setiap karya pasti ada kelebiha dan kelemahan begitu pula novel ini adalah terdapat gambar dan quete disetiap bagian surat yang membuat novel ini lebih menarik, isi dari cerita novel ini beragam dan menarik karena tidak hanya tentang cinta namun tentang kehidupan juga dan banyak pelajaran yang bisa di ambil dari novel ini. Novel ini sudah pas sehingga enak di pandang seperti cover dari novel ini yang menarik