Dalam membuat kegiatan tentu dibutuhkan sumber dana untuk kelangsungan kegiatan. Salah satu langkah yang banyak diambil panitia untuk mendapat dukungan finansial adalah dengan cara mendapatkan sponsor dari bank. Bank merupakan lembaga keuangan yang berfungsi sebagai perantara keuangan, menyediakan berbagai layanan keuangan, dan mengelola dana dari masyarakat. Tidak heran banyak bank tertarik membuka sponsorship untuk dapat bersentuhan langsung dengan masyarakat. Salah satu caranya adalah dengan mensponsori kegiatan-kegiatan yang melibatkan masyarakat untuk kepentingan promosi. Ini dilakukan dalam upaya memperkenalkan berbagai produk dan layanan yang dimiliki oleh bank secara lebih luas.Â
Untuk mengajukan partner sponsorship kegiatan ke pihak bank, pihak panitia harus mengajukan proposal. Proposal ini ditujukan ke kantor cabang bank terdekat. Pengajuan proposal sebaiknya dilakukan di kantor cabang sesuai dengan regional tempat kegiatan diselenggarakan. Hal ini dikarenakan kemungkinan ditolak akan lebih besar jika proposal diajukan di kantor cabang bank wilayah yang berbeda. Berikan data selengkap dan seakurat mungkin agar petugas bagian promosi mendapatkan detail kerja sama dengan pihak penyelenggara kegiatan.
Ini dia hal-hal yang harus disiapkan dalam proposal untuk menarik perhatian pihak bank.
1. Menentukan Konsep dan Skala Kegiatan
Suatu acara akan lebih mudah dilirik oleh pihak bank apabila panitia penyelenggara dapat menyiapkan proposal dengan rancangan kegiatan yang menarik dan matang. Sebelum menulis proposal alangkah baiknya panitia menentukan konsep dan skala kegiatan yang akan diselenggarakan.
Konsep kegiatan yang sudah tepat dapat menentukan bahwa bank merupakan sponsor yang cocok untuk kegiatan yang akan diselenggarakan. Hal ini juga memudahkan panitia memberikan value proposition yang menarik bagi pihak bank. Selanjutnya, skala kegiatan juga perlu ditentukan untuk melihat sumber dana yang dibutuhkan panitia penyelenggara. Sponsorship dengan bank biasanya dilakukan untuk kegiatan yang berskala medium atau besar di wilayah kampus.
2. Menentukan Target Audience
Selain sesuai dengan konsep kegiatan, cara mendapatkan sponsor dari bank adalah dengan menentukan audience yang sesuai dengan pengguna produk atau layanan bank. Biasanya bank lebih tertarik berkolaborasi dengan acara semacam ini karena mereka tahu akan mendapatkan eksposur dan awareness lebih tinggi.Â
Sponsorship sendiri merupakan kesepakatan antara perusahaan dan panitia pada sebuah kegiatan dengan memberikan sumbangan dana, modal, atau materil lain guna mendukung acara. Sebagai timbal balik, pihak penyelenggara wajib mengiklankan nama perusahaan tersebut saat acaranya berlangsung. Target audience yang sesuai dengan sponsor tentu akan menguntungkan. Dengan demikian, kegiatan yang akan diselenggarakan lebih mudah dilirik pihak sponsor.
3. Membuat Proposal yang Menarik dan Profesional
Proposal adalah dokumen yang harus dikirimkan oleh panitia pada pihak bank. Cara mendapatkan sponsor dari bank adalah dengan membuat proposal yang menarik dan profesional. Konsep dan skala kegiatan yang sudah ditentukan, dapat dituangkan dalam proposal tersebut. Adapun hal-hal penting lainnya yang perlu dimuat dalam proposal di antaranya sebagai berikut.
* Latar belakang dan tujuan kegiatan
* Rencana pelaksanaan kegiatan
* Profil dan target audience
* Paket sponsor yang ditawarkan
* Feedback sponsorship
* Rencana anggaran biayaÂ
Â
4. Follow-Up Proposal
Cara mendapatkan sponsor tidak berhenti sampai memberikan proposal pada pihak bank. Panitia juga harus melakukan follow-up proposal yang sudah diberikan. Follow up ini dilakukan untukÂ
memastikan bahwa proposal yang dikirimkan sudah diterima dan dibaca. Follow-up juga berguna untuk mengetahui apakah pihak bank tertarik pada tawaran sponsorship yang kita tawarkan. Cari waktu yang pas untuk berkomunikasi. Hindari terlalu sering melakukan follow-up agar pihak bank tidak risih. Berikan jeda pada waktu follow-up yang satu dengan yang berikutnya.
5. Negosiasi dengan Pihak Bank
Cara mendapatkan sponsor yang harus diperhatikan juga oleh panitia adalah negosiasi dengan pihak bank. Jika sponsor tertarik dengan proposal yang panitia berikan, langkah selanjutnya adalah melakukan sesi negosiasi. Negosiasi adalah diskusi soal kesepakatan antara dua belah pihak mengenai hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan. Hal yang biasanya dinegosiasikan biasanya jumlah dan bentuk dukungan, benefit, hak dan kewajiban, serta durasi kerja sama.Â
Tips negosiasi yang dapat dilakukan oleh panitia adalah dengan bersikap profesional dan fleksibel. Dengarkan terlebih dahulu apa yang diinginkan pihak sponsor. Kemudian, berikan masukan yang menguntungkan kedua belah pihak. Â Dengan begitu, mendapatkan sponsor dari bank akan semakin mudah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H