Pisang Goreng Vanila, Resep Sederhana Wajib Dicoba

Selamat siang Pembaca Kompasian tercinta, apa kabarnya  hari ini? Semoga Anda semua tetap sehat dalam menjalankan berbagai aktifitas.

Alhamdulillah, kita bersua lagi. Kali ini izinkan saya berbagi resep camilan sederhana yang wajib dicoba sebagai pendamping minum kopi atau sekadar meneguk teh hangat.

Pagi tadi saya membuat camilan pendamping teh, suami ingin menikmati nikmatnya pisang goreng sambil menyeruput minuman di pagi ceria.

"Mi, kalau kita nyemil pisang goreng, kayaknya enak. Apalagi  kalau dipotong kecil-kecil, tambah secangkir teh panas, pasti makin nikmat dan mantap."

Begitulah kata suami saat minta dibuatkan satu menu, pasti melipir teman lain. Seperti kopi, teh manis, susu hangatlah, sebagai teman kudapan.

"Siap! Laksanakan tugas."

Jawab saya penuh semangat, terbayang juga lezatnya gorengan hangat sambil menyuput minuman beraroma melati yang panas kebul-kebul.

Suami paling suka pisang goreng yang dipotong kecil-kecil. Katanya, menambah seera dan takmudah bosan menyantap gorengan tersebut.

Gorengan adalah penganan yang menjadi budaya melekat dalam keseharian. Aneka kudapan yang manis, gurih hingga pedas menghiasi setiap meja makan disetiap warung, pasar, restoran hingga setiap rumah tangga.
 
Kemarin saya membeli pisang kepok kuning. Selirang ada 16 sisir besar-besar. Kemudian saya berbagi dengan saudara, kini masih tersisa beberapa sisir.

Pisang kepok kuning atau yang biasa disebut juga pisang kepok merah, kaya akan manfaat.

Bahkan menjadi obat untuk penyakit batuk darah lho. Selain itu, pisang kepok kuning ini juga bisa membantu menjaga kadar gula darah, sehingga sangat baik untuk dikonsumsi penderita diabetes dan kencing manis.

Nah, jangan sampai keliru ya, saat membeli pisang kepok. Pasti Anda sudah lebih tahu, ya.  Tetapi mungkin di antara pembaca Kompasiana ada yang belum paham, berikut kekhasan buah tersebut.

Ilustrasi gambar  pisang kepok https://m.mommyasia.id/8444/article/jangan-sampai-salah-beli-ketahui-perbedaan-pisang-kepok-kuning-putih-y

Ciri-Ciri Pisang Kepok Kuning yang bagus untuk diolah:

• 1. Ukurannya lebih besar daripada pisang kepok putih.
  
• 2. Kulitnya tebal.
  
• 3. Isinya padat.
  
• 4. Rasanya lebih enak dan manis, cocok untuk dibuat sebagai olahan penganan. Selengkap bisa disimak di sini:

Buah ini juga bisa diolah menjadi berbagai macam camilan, seperti keripik, kolak, kue, pisang goreng, dan berbagai macam olahan lainnya.

Kali ini saya akan membuat camilan pisang goreng vanila. Saat menyiapkan bahan untuk menggoreng pisang, sebaiknya didahulukan bagian yang ribet.

Nah, seperti apakah bagian yang harus didahulukan? 

Mabar yuk! Masak bareng yuk! Kita siapkan bahan-bahannya, sekaligus langkah-langkah dengan benar.

Ilustrasi gambar, susunan cara membuat pisang goreng. Olah picsart, dokpri Yuliyanti

Langkah pertama siapkan:

•  4. sendok tepung pisang rasa vanila
• 2. sendok tepung terigu rendah kalori
• 150 ml air

Selanjutanya, ambil panci, tuang tepung pisang dan tepung terigu, tambahkan air sedikit demi sedikit.(1)

Kemudian aduk adonan hingga sedikit encer. Cek acian jika masih ada yang mringkil(menggumpal) penyet pelan dengan ibu jari dan telunjuk dengan gerakan memutar.

Lakukan hingga adonan benar-benar lumer, siap untuk baluran pisang.

Langkah selanjutnya

6 sisir pisang kepok, kupas.

Tiap sesisir iris serong jadi 2 bagian.

Kemudian setiap irisan dibelah membentuk kipas atau huruf (V) lalu sisihkan.(2)

Siapkan wajan tuang minyak secukupnya. Panaskan dengan api sedang. Setelah minyak panas, masukkan satu demi satu pisang yang sudah dibaluri dengan adonan.

Goreng pisang hingga matang atau berwarna kuning keemasan. Lakukan hingga pisangvtergoreng semua.

 Alhamdulillah, pisang goreng vanila telah matang, hidangkan dengan teh manis, bisa juga kopi, suka-suka Anda.

Hemmm...manisnya pisang dan balutan tepung vanila terasa pas dilidah, ditambah kriuk selagi hangat ingin lagi nambah.

Sekian dalam berbagi resep pisang goreng, silakan mencoba semoga bermanfaat.

#ResepPisangGorengVanila

#KreasiDapurYuliyanti

#Tulisanke-167

#Klaten, 24 Agustus 2021

Baca Juga:"Pangsit Pedas isi Udang nan Kriuk ala Yuliyanti"