Menjelang sore berteman angan-angan
Senja, lupakah engkau
Hadirmu kutunggu pun kurindu
Meski segumpal awan menghias langit biru
Senja, lihatlah nun jauh di sana
Sepasang merpati menari tiada henti
Takmau pergi meski awan bergulir pergi
Seakan menikmati hingga akhir nanti
Begitu lama diri berpeluk rindu
Tentangnya, begitu lama kurindukan
Walau terkubur pada masa kadaluwarsa
Takpernah terusik meski hati berbisik
Senja, taukah engkau
Kala rindu datang menerjang
Hati terkoyak tersayat sembilu
Menumpahkan bulir-bulir airmata
Tentangnya damai di nirwana
Dalam dekap mesra dewa-dewi surga
Hingga akhir masa takdir mempertemukan dalam keabadian
Senja, datanglah....
Tulisan ke-38. Klaten, 24 Februari 2021
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI