Mohon tunggu...
Yuli Anita
Yuli Anita Mohon Tunggu... Guru - Guru

Jangan pernah berhenti untuk belajar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Museum Keliling, Sebuah Cara untuk Lebih Mendekatkan Museum pada Masyarakat

29 September 2024   14:14 Diperbarui: 29 September 2024   14:23 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Benda benda koleksi di Museum Mpu Purwa, dokumentasi pribadi 

Beberapa hari yang lalu, saya berkesempatan mengikuti kegiatan museum keliling yang diadakan oleh Museum Mpu Purwa di sekolah.

Perpustakaan keliling, puskesmas keliling sudah sering saya jumpai. Tapi museum keliling? Pasti menarik ini, pikir saya

Tentang Museum Mpu Purwa

Museum Mpu Purwa , dokumentasi pribadi 
Museum Mpu Purwa , dokumentasi pribadi 

Museum Mpu Purwa terletak di Jalan Soekarno-Hatta No. 210, tepatnya di komplek Perum Griyashanta, Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.

 Nama asli dari bangunan ini adalah Balai Penyelamatan Benda Purbakala "Mpu Purwa".

Bangunan ini diresmikan pada tahun 2018 oleh Bapak Muhadjir Effendy dan  digunakan untuk menyimpan benda-benda cagar budaya yang ditemukan di berbagai wilayah di Malang Raya dan sekitarnya.

Benda benda tersebut berasal dari  peninggalan  zaman Kerajaan Kanjuruhan abad VIII M hingga masa akhir Kerajaan Majapahit abad XVI M.

Linimasa kerajaan Nusantara di Museum Mpu Purwa, dokumentasi pribadi 
Linimasa kerajaan Nusantara di Museum Mpu Purwa, dokumentasi pribadi 

Mengapa museum ini dinamakan Museum Mpu Purwa?   Mpu Purwa adalah seorang tokoh religius dalam masyarakat Jawa Kuno yang nasehatnya selalu diikuti oleh para pengikutnya  

Bagi sebagian orang berkunjung ke museum  adalah aktivitas yang membosankan karena museum identik dengan tempat untuk menyimpan barang kuno atau bersejarah yang memberikan kesan suram.

Namun tidak demikian halnya dengan salah satu museum kebanggaan kota Malang ini. 

Benda benda koleksi di Museum Mpu Purwa, dokumentasi pribadi 
Benda benda koleksi di Museum Mpu Purwa, dokumentasi pribadi 

Tata letak benda benda koleksi di Museum Mpu Purwa dibuat sedemikian rupa dengan konsep kekinian yang membuat museum ini menjadi tempat yang menyenangkan untuk belajar, terutama oleh para generasi muda.

Jalannya Kegiatan Museum Keliling 

Penjelasan narasumber tentang museum Mpu Purwa, dokumentasi Naufal
Penjelasan narasumber tentang museum Mpu Purwa, dokumentasi Naufal

Dalam kegiatan museum keliling ini pihak museum menjelaskan tentang museum Mpu Purwa dan koleksinya, serta membawa beberapa barang koleksi untuk diterangkan pada siswa.

Penjelasan pada siswa berkisar pada dibuat sekitar tahun berapa, maknanya juga terbuat dari apa.

Tanggapan siswa terhadap acara ini sangat antusias. Terbukti dengan banyaknya pertanyaan yang masuk.

Sesi tanya jawab, Dokumentasi Naufal 
Sesi tanya jawab, Dokumentasi Naufal 

 Bahkan ketika acara selesai beberapa siswa mendekati narasumber dan bertanya lebih lanjut tentang jenis batu yang digunakan untuk membuat arca kecil yang dibawa narasumber. 

Dengan sabar narasumber kembali  memberikan penjelasan tentang jenis batuan yang ditanyakan siswa tersebut.

Banyak manfaat yang bisa diambil dari kegiatan museum keliling ini. Di antaranya  adalah lebih mendekatkan museum dengan masyarakat dengan memperkenalkan benda-benda koleksi di dalamnya, juga meningkatkan kecintaan generasi muda pada museum dan mempelajari sejarah.

Peserta kegiatan museum keliling, dokumentasi Naufal
Peserta kegiatan museum keliling, dokumentasi Naufal
Ya, seperti yang dipesankan Bung Karno "jasmerah",  jangan sekali sekali melupakan sejarah. Lewat museum kita bisa belajar sejarah masa lampau agar lebih bijak dalam menentukan langkah kita ke depan. 

Semoga bermanfaat, Salam Kompasiana 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun