Membaca tulisan Kompasianer Siska Artati yang berjudul "Arem-Arem, Menu Tradisional Pengganti Sarapan yang Mengenyangkan", mengingatkan saya pada makanan khas dari daerah Malang dengan nama yang hampir sama. Orem-orem.Â
Hanya berbeda di huruf vokal awal, makanan khas dari Malang ini mempunyai tampilan yang jauh berbeda. Jika Arem-arem disajikan dalam bentuk bungkusan daun pisang, orem-orem disajikan dalam piring atau mangkuk, karena sangat berkuah.Â
Nah, agar lebih mantap mari kita berkenalan lebih jauh dengan orem-orem ini.
Tentang Orem-orem
Orem orem adalah makanan khas daerah Malang yang terbuat dari tempe dan tahu diiris persegi kecil-kecil dengan kuah bersantan yang berwarna kuning. Selain tempe dan tahu kadang dalam orem-orem ditambahkan labu siam atau manisa.
Bagaimana cara membuat orem-orem?
Pertama siapkan tempe juga tahu, manisa (jika suka) lalu potong kecil-kecil sesuai selera.
Jika menggunakan tahu, goreng dulu tahu yang sudah dipotong-potong setengah matang.
Berikutnya haluskan bumbu bumbu kecuali lengkuas dan daun jeruk, lalu gongso dalam minyak panas. Jika sudah berbau harum, masukkan tempe, tahu, dan manisa. Jangan lupa tambahkan air secukupnya, gula, garam,l dan santan.Â