Â
Sabtu sore itu saya diajak anak saya jalan-jalan ke Gramedia. Sudah lama sekali kami tidak ke Gramedia bersama. Kebetulan di antara semua anak saya, si nomor tiga ini punya kegemaran yang sama dengan saya. Ke toko buku, membaca-baca, dan berlama- lama di dalamnya.
Suasana Gramedia langsung menyambut kami dengan aromanya yang khas. Aroma buku. Diam- diam saya tersenyum. Hmm, aroma yang sangat kami suka.
Kami terus naik, dan sampai di lantai atas eksplorasi dimulai. Mata benar-benar dimanjakan dengan deretan buku yang dipajang. Mulai dari novel, cerita anak, agama, Â filsafat dan yang lain.Â
Pandangan saya langsung tertumbuk pada tulisan tentang Hari Buku Nasional dan tawaran diskon dari Gramedia. Nah, sangat menarik ini..
Tentang Hari Buku Nasional
Adalah Menteri Pendidikan pada Kabinet Gotong Royong saat itu Bapak Malik Fajar yang menetapkan tanggal tersebut sebagai hari Buku Nasional. Tanggal 17 Mei dipilih karena bertepatan dengan berdirinya Ipusnas tanggal 17 Mei 1980.
Hal yang membuat Malik Fajar menetapkan Hari Buku adalah karena rendahnya angka melek huruf orang Indonesia pada saat itu.