Membacalah maka kamu akan mengenal dunia, dan menulislah maka kamu akan dikenal dunia.
***
Siang itu saya dan seorang teman mendapat tugas menjemput narasumber di lobby sekolah untuk mengajak beliau ke aula.
Sementara itu, di aula, guru yang lain sedang sibuk menyiapkan siswa kelas tujuh untuk mendapatkan materi hari itu. Dalam persiapan tersebut siswa diajak menari dan bergerak bersama sesuai irama lagu.Â
Aha, sesuai rencana hari itu, dalam kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila,  siswa akan diajak belajar untuk menjadi konten kreator. Narasumber yang dihadirkan adalah  seorang youtuber asal Malang.
Sekitar pukul delapan tamu yang ditunggupun datang. Kami saling memperkenalkan diri dan sejenak berbasa- basi.Â
"Ini konten kreator kami, Mas ..," kata teman saya, Â ketika saya bersalaman dengan Sang Konten Kreator.
"Ibu ini konten kreator dalam bidang tulis menulis, dan sering menulis di Kompasiana..,"
Sesaat saya terkejut.
Eh, konten kreator? Â Saat itu saya baru sadar bahwa dunia tulis menulis membawa saya menjadi seorang konten kreator.Â
Kesadaran menjadi seorang konten kreator makin terasa ketika dalam berbagai  acara,  ketika saya sibuk memotret teman-teman berseloroh, "Dibuat tulisan ya.. Wah, rajin ngonten , nih..,"
He..he..
Menjadi konten kreator saya jalani sejak tahun 2020, tepatnya ketika pandemi melanda. Ketika itu pembelajaran dilakukan secara daring sehingga setiap hari saya harus berakrab-akrab dengan laptop.Â