Mohon tunggu...
Yuli Anita
Yuli Anita Mohon Tunggu... Guru - Guru

Jangan pernah berhenti untuk belajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Artikel Utama

Pemanfaatan Aplikasi Google Maps sebagai Media Pembelajaran Sistem Koordinat Cartesius

12 Mei 2022   15:30 Diperbarui: 13 Mei 2022   07:29 3589
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Belajar matematika, dokumentasi pribadi

Sistem koordinat Cartesius adalah materi matematika yang sudah pernah disinggung sedikit di SD, kemudian diperdalam lagi di kelas 8.

Pengetahuan tentang sistem koordinat Cartesius amat penting bagi siswa karena banyak digunakan dalam matematika, utamanya geometri, kalkulus, trigonometri juga mata pelajaran yang lain misalnya geografi dan astronomi.

Belajar matematika, dokumentasi pribadi
Belajar matematika, dokumentasi pribadi

Beberapa pemanfaatan sistem koordinat Cartesius dalam kehidupan sehari-hari adalah untuk:

- Menunjukkan letak atau posisi dari suatu titik

- Memudahkan untuk mencari letak suatu tempat pada peta

- Sebagai alat pendeteksi dalam radar pesawat terbang

- Memudahkan untuk membuat denah

Tentang Sistem Koordinat Cartesius

Sistem koordinat Cartesius pertama kali diperkenalkan oleh Rene Descartes (1596-1650) seorang ilmuwan dari Perancis. 

Dalam sistem koordinat Cartesius ada dua buah garis yang disebut sumbu koordinat. Garis yang mendatar dinamakan sumbu x sedangkan yang tegak dinamakan sumbu y.

Pada sumbu x bilangan di sebelah kanan nol adalah positif, sedangkan di sebelah kiri nol adalah negatif. Sedangkan pada sumbu y bilangan di atas nol adalah positif, sedangkan di bawah nol adalah negatif. Sumbu x dan sumbu y berpotongan tegak lurus di pusat sumbu atau kita sebut titik (0,0).

Sumbu x dan y membagi bidang koordinat menjadi 4 kuadran yaitu kuadran I, II, III dan IV. Kedudukan suatu titik dalam bidang koordinat dinyatakan dalam (x, y).

Gambarnya adalah sbb:

Sumber: Buku Matematika 8, Kemdikbud
Sumber: Buku Matematika 8, Kemdikbud

Misal berikut adalah gambar kedudukan tempat-tempat pada sebuah lokasi perkemahan:

Sumber: Buku Matematika 8, Kemdikbud
Sumber: Buku Matematika 8, Kemdikbud

Pada gambar di atas koordinat pasar adalah (4,3). Karena dari Pos Utama (0,0) menuju pasar kita harus berjalan 4 langkah ke kanan (sumbu x) dan 3 langkah ke atas (sumbu y).

Dengan cara yang sama diperoleh koordinat Perumahan adalah (6,5), Pemakaman (-5,-2), Hutan (-8,5) dan seterusnya.

Pemanfaatan Aplikasi Google Maps untuk Pembelajaran Materi Sistem Koordinat Cartesius

Hasil pekerjaan siswa, dokumentasi pribadi
Hasil pekerjaan siswa, dokumentasi pribadi

Salah satu trik agar pembelajaran matematika menatik adalah dengan "mendekatkan" matematika dengan kehidupan sehari-hari. 

Google Maps adalah aplikasi peta online gratis dari Google. Google Maps dapat diakses melalui browser web atau melalui perangkat mobile. Dengan menggunakan Google Maps kita bisa mendapatkan arahan yang detail dari suatu lokasi, mencari informasi tentang bisnis lokal, dan banyak lagi. Siswa sudah tidak asing dengan penggunaan Google Maps karena penggunaan Google Maps sangat umum sekarang ini

Bagaimana pembelajaran sistem koordinat dengan memanfaatkan Google Maps?

Setelah siswa memahami materi (tahap pengetahuan) untuk keterampilan mereka diberi tugas proyek.

Dalam pelaksanaannya siswa dibagi dalam kelompok-kelompok berisi 4-5 siswa. Tugas masing-masing kelompok adalah mencari peta sekitar tempat tinggal siswa, diprint/cetak, lalu menandai posisi rumah masing-masing siswa pada peta.

Setelah itu siswa diminta untuk mengambil satu titik tertentu yang akan dipakai sebagai pusat koordinat. Berikutnya dari pusat koordinat ini siswa diminta menentukan koordinat tempat-tempat penting lain yang muncul dalam peta. Untuk mempermudah tentunya perlu dibuat garis-garis bantu dengan alat tulis.

Siswa sangat antusias dalam mengerjakan tugas tersebut. Terbukti banyaknya diskusi dan tanya jawab yang muncul di grup WhatsApp pembelajaran matematika dan tugas-tugas terkumpul sesuai dengan waktu yang ditentukan.

Hasil pekerjaan siswa, dokumentasi pribadi
Hasil pekerjaan siswa, dokumentasi pribadi

Nah kesulitan apakah yang timbul? Kesulitan timbul saat posisi suatu titik tidak pas, seperti pada gambar di atas. 

Rupanya siswa agak sulit melakukan perkiraan, karena saat SD mereka selalu mendapatkan koordinat titik dalam bilangan bulat. Nah, ini hal baru harus ditekankan pada siswa tentang bagaimana memperkirakan koordinat titik yang x dan y nya tidak bulat.

Sebab pada kenyataannya kita lebih sering mendapatkan posisi suatu tempat dalam bentuk bilangan yang tidak bulat. Jadi harus jeli dalam memperkirakannya.

Catatan penting dari pembelajaran materi sistem koordinat dengan memanfaatkan Google Maps adalah:

1. Pembelajaran lebih menarik, karena ternyata matematika begitu dekat dengan kehidupan sehari-hari

2. Siswa belajar lebih jeli dalam membuat perkiraan koordinat suatu titik, terutama yang bukan bilangan bulat.

3. Mengenal lebih jauh hal-hal yang ada di sekitarnya. Dari Google Maps siswa bisa tahu lebih banyak tempat-tempat penting yang ada di sekitar tempat tinggalnya.

Demikian sedikit tulisan tentang pemanfaatan Google Maps dalam pembelajaran matematika. 

Semoga bermanfaat dan salam matematika.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun