Hanami Dango adalah camilan tradisional Jepang yang sering dikaitkan dengan perayaan Hanami, yaitu tradisi menikmati keindahan bunga sakura yang mekar di musim semi. Camilan ini terdiri dari tiga bola mochi berwarna yang melambangkan bunga sakura: merah muda, putih, dan hijau.
Asal Usul Hanami Dango
Hanami Dango telah menjadi bagian penting dari budaya Hanami di Jepang sejak zaman dulu. Camilan ini menjadi populer di kalangan masyarakat umum pada abad ke-18 dan sejak itu menjadi camilan yang sangat erat dengan perayaan Hanami.
Bahan-bahan Hanami Dango
Bahan utama dalam pembuatan Hanami Dango adalah tepung beras ketan, air, dan gula. Tepung beras ketan dicampur dengan air dan gula hingga membentuk adonan yang kental. Adonan ini kemudian dibentuk menjadi tiga bola yang berbeda warna: merah muda (dengan pewarna makanan merah), putih, dan hijau (dengan pewarna makanan hijau).
Simbolisme Warna Hanami Dango
Warna-warna pada Hanami Dango memiliki makna simbolis. Bola merah muda melambangkan awal musim semi ketika bunga sakura mulai mekar, bola putih melambangkan puncak mekarnya bunga sakura, dan bola hijau melambangkan daun sakura yang mulai tumbuh setelah bunga gugur.
Cara Menikmati Hanami Dango
Hanami Dango biasanya disajikan dalam satu tusukan bambu yang disebut "Hanami Dango Juubako" dan dinikmati bersama-sama saat melihat bunga sakura. Camilan ini memiliki rasa yang kenyal dan manis, membuatnya cocok sebagai teman minum teh hijau atau sebagai camilan ringan di tengah-tengah pesta Hanami.
