Mohon tunggu...
Yudye
Yudye Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Menuju tak terbatas dan melampauinya

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Senbei: Camilan Tradisional Jepang yang Menggugah Selera

11 Juni 2024   15:00 Diperbarui: 12 Juni 2024   01:01 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Senbei (Input sumber gambar: wikimedia commons) 


Pengantar

Senbei adalah salah satu camilan tradisional Jepang yang paling terkenal dan telah dinikmati selama berabad-abad. Dengan tekstur yang renyah dan rasa yang bervariasi, senbei menjadi favorit banyak orang, baik di Jepang maupun di luar negeri. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi sejarah, jenis-jenis, bahan-bahan, dan cara pembuatan senbei, serta mengapa camilan ini begitu populer.

Sejarah Senbei

Asal usul senbei dapat ditelusuri kembali ke zaman Nara (710-794 M), ketika kue beras dari Tiongkok diperkenalkan ke Jepang. Seiring berjalannya waktu, resep dan metode pembuatan senbei berkembang, mencerminkan kekayaan budaya dan tradisi Jepang. Pada awalnya, senbei dibuat dari tepung gandum dan dimasak di atas batu panas. Namun, selama periode Edo (1603-1868 M), senbei mulai dibuat dari beras dan dipanggang, memberikan rasa dan tekstur yang kita kenal saat ini.

Jenis-Jenis Senbei

Senbei (Input sumber gambar: wikimedia commons) 
Senbei (Input sumber gambar: wikimedia commons) 


Senbei hadir dalam berbagai bentuk, ukuran, dan rasa, mencerminkan keanekaragaman kuliner Jepang. Berikut beberapa jenis senbei yang paling populer:

1. Shoyu Senbei: Senbei klasik yang dibumbui dengan kecap asin, memberikan rasa gurih yang khas.

2. Nori Senbei: Senbei yang dibungkus dengan lembaran nori (rumput laut), menambahkan aroma laut yang lezat.

3. Arare: Senbei mini yang sering kali berwarna-warni dan berbentuk kecil, biasanya disajikan sebagai camilan pada acara-acara khusus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun