Mohon tunggu...
Yudi Minda
Yudi Minda Mohon Tunggu... Penulis - Marketer | Minda Art Production

Digital Marketer at Minda Art https://www.mindastudio.com WA.me/62811661160 (Chat Only)

Selanjutnya

Tutup

Trip

Pengalaman Pergi ke Thailand - Backpaker

29 Desember 2022   22:50 Diperbarui: 29 Desember 2022   22:58 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sadao - Perbatasan Thailand dan Malaysia - Dok. Wikipedia

Thailand yang dulu namanya adalah Muangthai, adalah atau negara gajah putih, negara yang tak pernah dijajah secara pemerintahan.

Thailand kaya akan Budaya dan Bahasa yang unik.

Di antara sekian banyak bahasa Asing yang tersulit adalah belajar Bahasa Thailand. Ini menurut kata orang Thailand juga, karena 1 penulisan kata/kalimat, bisa mengandung arti sampai 5 makna. lebih sulit dari Katakana, atau Hiragana Bahasa Jepang Nihon Go.

Kebiasaan unik masyarakat negara Thailand terutama yang di Perbatasan Sadao, Hatyai adalah makan/minum es di pagi hari. Bagi mereka hal ini sudah biasa, tradisi.

Awal-awal sampai di border (erbatasan) antara Thailand dan Malaysia, niat pertama adalah untuk memperpanjang visa.

Dikira bisa berputar, langsung balik ke Malaysia lagi kebetulan hari itu dari Kedah. Tapi ketentuannya harus menginap agak semalam di Thailand. Mengetahui harus menginap akhirnya memilih untuk jalan-jalan dulu ke Hatyai sambil belanja dan cuci mata.

Nahasnya di dalam perjalanan saat ditanya mau kemana oleh supirnya tidak tau, tidak mengerti apa kata-kata mereka, dah harus jawab apa. Mau pakai bahasa Inggris, atau bahasa Jepang mereka pula yang tidak mengerti. Mau tanya apa dan ditanya apa, tidak tau bagaimana cara mengungkapkannya.

Di Hatyai adalah keliling-keliling pasar sebantar,  beli peralatan komputer. Padahal Thailand adalah pusat produsen imitasi. Tapi tak apa coba produk-produknya.

Balik lagi ke perbatasan Sadao biar malam bisa menginap dan besoknya bisa balik ke Malaysia, ketemu orang-orang aneh-aneh di sekelilingnya. Bolehlah kalau dikatakan masyarakat di Thailand hampir mirip dengan keadaan masyarakat di Bali. Cocok untuk perjalanan Honeymoon berdua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun