Mohon tunggu...
SYoo
SYoo Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Unsur Intrinsik Cepen dengan Bukti Beserta Alasan

26 Februari 2017   13:49 Diperbarui: 26 Februari 2017   13:56 4592
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Judul = Antara Aku dan 2 Dimensi

Karangan = Safira Indi Kalista

Tema = Keseharian/Sosial (...aku pun membuka pintu kamar/...mandi terlebih dahulu sebelum sarapan/Sekolah dibubarkan lebih awal...) Pengarang menceritakan tentang keseharian seorang pelajar, dimulai dari bangun tidur,mandi,makan,lalu pergi ke sekolah.

Alur = Maju (...seakan-akan memaksaku untuk segera memulai cerita pada hari ini/Kebetulan sekolah dibubarkan lebih awal...) Pengarang menjelaskan dalam cerpen tersebut bahwa 'Aku' akan memulai cerita pada hari itu. Secara kebetulan sekolah dibubarkan lebih awal lalu tokoh 'Aku' tidak sengaja bertemu dengan cosplayer dengan figure favoritnya.

Tokoh = 1. Aku (Dengan perlahan aku pun membuka pintu kamar yang masih tertutup rapat.) 2. Bunda (Harumnya pancake durian buatan bunda berhasil membuyarkan lamunanku.) 3. Cosplayer (Dengan girangnya aku langsung menghampiri mereka=Cosplayer) Dalam cerpen tersebut ada 3 tokoh yang muncul Aku sebagai pemeran utama, Bunda dan Cosplayer menjadi pemeran pembantu.

Penokohan = 1. Tokoh 'Aku' adalah seorang yang pemberani dan suka berimajinasi karena menginginkan figure-nya menjadi nyata(Namun aku hanya bisa termenung dan membayangkan bila mereka hidup di dunia nyata./Karena keberanianku, aku diberi sebuah gift...) 2. Tokoh Bunda yang perhatian kepada sang anak cepat habiskan makanannya dan bergegas pergi kesekolah sebelum terlambat./Harumnya pancake durian buatan bunda) disini dijelaskan bahwa Bunda membuatkan pancake durian untuk sang anak 3. Cosplayer sebagai tokoh yang ramah terhadap penggemarnya karena telah memberikan sebuah hadiah dan mau berfoto bersama dengan tokoh 'Aku' (...aku diberi sebuah gift yang berisi jubah akatsuki yang selama ini aku idamkan./...meminta foto bersama dan tanda tangannya)

Latar = 1. kamar tidur (...membangunkanku dengan lembutnya./aku pun membuka pintu kamar yang masih tertutup rapat.) 2. Meja makan (dan segera duduk di meja makan) 3. Jalan menuju rumah (Saat sedang berjalan menuju rumah,)

Sudut pandang = Orang pertama pelaku utama (Suara kendaraan yang mulai berlalu lalang di depan rumahku seakan-akan memaksaku untuk segera memulai cerita pada hari ini./ Saat aku membuka pintu, terlihat sebuah figures dengan karakter Kakashi Hatake dan Minato Namikaze favoritku berdiri tegak./ aku melihat sekelompok orang menggunakan kostum tokoh-tokoh di film seri Naruto Shippuden./Aku pun mengucapkan rasa terima kasihku pada mereka dan bergegas pulang untuk belajar.) Disini dijelaskan bahwa Orang pertama  'Aku' sebagai tokoh utama dalam cerpen yang menceritakan pengalamannya bertemu cosplayer dengan figure favoritnya.

Gaya bahasa = Personifikasi (Angin berhembus sembari berjalan melalui celah-celah gedung perkantoran di kotaku./Suara kendaraan yang mulai berlalu lalang di depan rumahku seakan-akan memaksaku untuk segera memulai cerita pada hari ini.) angin yang digambarkan berjalan seperti manusia merupakan contoh dari majas personifikasi begitu pula suara kendaraan yang digambarkan seperti orang yang memaksa sang tokoh utama untuk memulai kisahnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun