Mohon tunggu...
yudistira_putra utha
yudistira_putra utha Mohon Tunggu... -

saya buat account ini hanya untuk mata kuliah Teknik Penulisan Ilmiah Universitas Paramadina.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Maraknya Mal di Jakarta

13 Januari 2011   14:36 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:37 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan bertambahnya populasi masyarakat dan semakin menambahnya tingkat ekonomi di Indonesia khususnya di Jakarta membuat perkembangan ekonomi di daerah ibu kota ini meningkat tajam. Investor asing maupun local masuk untuk membuka peluang usaha demi mendapatkan keuntungan, dengan adanya investor tersebut lalu membuka lapangan kerja yang sangat menguntungkan masyarakat sekitar wilayah tersebut. Jakarta semakin maju dengan adanya pusat perbelanjaan dimana-mana sehingga masyarakat di manjakan dengan banyaknya pilihan tempat perbelanjaan.

Dengan jarak yang berdekatan pusat perbelanjaan seperti Mal menjadi trend anak muda di kota metropolitan. Sudah menjadi suatu keharusan bagi anak muda untuk pergi ke Mal untuk berebelanja atau sekedar melihat-lihat saja. Ruang terbuka hijau semakin sedikit dengan bertambahnya bangunan-bangunan pusat perbelanjaan sehingga membuat iklim di Jakarta tidak kondusif dan berkurangnya fungsi air tanah yang disebabkan tidak berjalan baiknya daya serap tanah dikarenakan pengerukan dan pembangunan pusat perbelanjaan.

Dengan semakin banyaknya pusat perbelanjaan di Jakarta membuat kemacetan yang luar biasa apalagi menjelang akhir pecan atau menjelang hari besar seperti lebaran. Mal menjadi salah satu tempat yang di nilai cocok untuk menghabisakan waktu di hari senggang. Lebih baik diusahakan agar setiap mal diharusakan adanya ruang terbuka hijau sehingga dengan adanya bangunan pencakar langit lalu ada juga ruang terbuka hijau agar masyarakat kota bisa menghirup udara bebas polusi di kota Jakarta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun